Pemerintah targetkan peringkat 25 destinasi wisata tahun 2016
Merdeka.com - Kementerian Koordinator Maritim dan Sumber Daya menargetkan masuk peringkat 25 dunia dalam destinasi wisata pada tahun 2016. Sebab, potensi wisata dalam negeri sangat mumpuni jika dikelola dengan baik.
"Penilaian World Economy Forum (WEF) tahun lalu kita peringkat 75, sekarang 50, tahun depan kita targetkan masuk 25 besar," kata Deputi 4 Bidang SDM, Iptek dan Budaya Kementerian Koordinator Kemaritiman, Safri Burhanudin di Marunda, Jakarta, Sabtu (28/11).
Menurut Safri, untuk mencapai target itu dibutuhkan pembenahan dari berbagai fasilitas penunjang. Salah satunya warga yang ramah, serta masyarakat dalam menjaga kebersihan.
Selain itu, pembangunan infrastruktur penunjang seperti kapal, pelabuhan, dan koneksi internet juga dibutuhkan demi menunjang kunjungan wisatawan.
"Kawasan wisata memerlukan toilet yang bersih, pencantuman harga yang transparan, kuliner yang lezat dan higienis. Apalagi di era media sosial, wisatawan dengan mudah bisa berbagi pengalaman di media sosial," ujar dia.
Lanjut dia, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,5 triliun untuk promosi wisata. "Selain perbaikan, kita juga membutuhkan promosi yang lebih banyak. Kita tidak main-main untuk mengembangkan potensi wisata Indonesia," tandasnya.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Destinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang
Kaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.
Baca SelengkapnyaKembali Digelar, Bali & Beyond Travel Fair 2024 Targetkan Transaksi hingga Rp8,1 Triliun
Target itu ditentukan berdasarkan pencapaian dari tahun-tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara
Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sasar Wisatawan Indonesia, ini Strategi Hong Kong Jadi Destinasi Ramah Muslim
Dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta orang, wisatawan Muslim dari Indonesia tentunya menjadi target penting bagi Hong Kong.
Baca SelengkapnyaJokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024
Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaStrategi Teranyar Industri Pariwisata Demi Menarik Wisatawan
Industri pariwisata termasuk di dalamnya hiburan, properti dan perhotelan sudah kembali pulih.
Baca Selengkapnya11 Wisata Malam Bali yang Indah dan Menakjubkan, Wajib Dikunjungi
Pulau Bali tampaknya masih menjadi destinasi wisata favorit para pelancong dari dalam hingga luar negeri.
Baca SelengkapnyaWisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru
Sentul menarik untuk jadi tempat wisata karena menawarkan pesona alam yang asri, udara yang sejuk dan segar, serta beragam atraksi wisata yang dapat dijajal.
Baca SelengkapnyaWisata Memanjakan Mata di Puncak Tunden Nui dan Majukan UMKM di Desa Brewe
Tak hanya indah, Tunden Nui juga membantu perekonomian warga sekitar.
Baca Selengkapnya