Pemerintah Janji Perbaiki Rumah Rusak Akibat Gempa Maluku
Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto memastikan seluruh kerusakan akibat gempa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dan Maluku Barat Daya (MBD), Provinsi Maluku akan ditanggung pemerintah.
"Kita pastikan bahwa rumah warga, fasilitas umum dan infrastruktur yang rusak, baik di Kepulauan Tanimbar maupun di Maluku Barat Daya akan diperbaiki oleh pemerintah," katanya setelah rapat koordinasi penanggulangan bencana di VIP Bandara Internasional Pattimura Ambon, Kamis (12/1).
Ia menyatakan, bantuan untuk rumah rusak akibat gempa di Maluku sama seperti daerah lain seperti Cianjur, Jawa Barat. Untuk rumah warga yang rusak berat akan dibantu senilai Rp60 juta, rusak sedang Rp30 juta dan rusak ringan Rp15 juta.
"Kebijakan yang sama juga diberlakukan di Maluku," katanya.
Data Kerusakan
Sebelumnya, BNPB mengungkap data kerusakan akibat gempa bumi dengan magnitudo 7,5 yang mengguncang Maluku, Selasa (10/1). Hingga Kamis ini, sebanyak 364 rumah mengalami kerusakan.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menyebut ratusan rumah rusak itu tersebar di dua kabupaten yakni Tanimbar dan Maluku Barat Daya. Di Tanimbar, ada 223 rumah rusak, dengan rincian 203 unit rusak ringan, 5 rusak sedang, dan 15 rusak berat.
“Selain itu, (terjadi) kerusakan di lantai 3 kantor bupati dan tribun lapangan Mandriak serta 7 gereja rusak berat,” jelas Muhari melalui keterangan tertulis, Kamis (12/1).
Masih di Tanimbar, gempa bumi merusak Rumah Sakit Umum Daerah, lima unit puskesmas, dan tiga fasilitas kesehatan militer. Kemudian satu unit sekolah menengah atas negeri dan sekolah menengah pertama Kristen.
Sementara di Maluku Barat Daya, rumah rusak sebanyak 141. Rinciannya, 87 unit rusak ringan, 32 rusak sedang, dan 22 rusak berat. Tercatat ada 7 gereja rusak berat di Maluku Barat Daya.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gempa Sumedang Akibat Sesar Cileunyi, Ruangan RSUD dan Rumah Warga Rusak
Tiga kali Kabupaten Sumedang diguncang gempa bumi.
Baca SelengkapnyaSeribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaGempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaPenampakan Rumah Mewah Bak Istana Muzdalifah yang Kini Jadi 'Gudang', Ngaku Akan Dijual Rp40 Miliar
Ini dia salah satu sudut rumah Muzdalifah yang terkenal sebagai sosok yang kaya raya.
Baca SelengkapnyaLedakan Mercon, Rumah Warga di Bantul Rusak dan Empat Orang Tergeletak Luka-Luka
Sebuah ledakan yang diduga berasal dari mercon terjadi di Dusun Gedongsari, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DIY.
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki Ungkap Luhut Protes Rumah Menteri di IKN Kecil
rumah miliknya sudah jadi dibangun dan rumah tersebut tidak mewah.
Baca SelengkapnyaUsai Gempa, Jalur Pendakian Gunung Salak dan Kawah Ratu Ditutup
Masyarakat dan pendaki diharapkan dapat menaati kebijakan tersebut.
Baca SelengkapnyaJadi Kuli Pemotong Rumput di Malaysia, Pasutri TKI Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman
Ada bangunan megah nan mewah di perkampungan Madura. Bangunan berlantai dua itu menelan biaya hingga miliaran rupiah.
Baca Selengkapnya