Merdeka.com - Tarif foto syur dan video porno yang dijual dengan pulsa melalui BlackBerry Mesengger (BBM) bervariasi. Pelaku mematok tarif mulai Rp 10 ribu hingga Rp 250 ribu.

Hal ini diketahui setelah salah satu pelaku yang mengaku bernama Pera mengirim broadcast. "50rb : 2 album full (82 foto) bugil aku + semua video aku  (sendiri dan lesbian ama teman aku) + 37pin teman aku dan masuk +group (dessi_bugil+Lina_friendsGirl+desi_sex) + chat sex + phone sex. 100 rbu :aq krm semua koleksi aq,aku krmin fto + video aku yg terbaru tiap hari."

Dalam hitungan jam, pelaku kembali mengirimkan broadcast. Kali ini pelaku menurunkan besaran pulsa yang dikirim namun disesuaikan foto syur dan video porno yang diterima.

"Gni aj agar gk ad yg rugi km tambaain dlu 10rb sekrng.... aku kirim 5 vidio 10 poto dan 5 pin tmn aku Qt jdi temen," begitulah isi broadcast pelaku.

Merdeka.com mencoba mengajak ngobrol pelaku, seputar status dan tempat tinggalnya. Sayang, pelaku tak menggubris obrolan tersebut. Malah, pelaku kembali mengirim broadcast yang bertujuan untuk meyakinkan.

"Kirim skrg pulsax gk usah takut aku gk boong,aku jnji serius mw kirimin foto ma vidio terbaru aku aslkan pulsax uda masuk..ini Noq 082396366891 elkonsel as."

Semakin penasaran, merdeka.com menghubungi nomor pelaku. Namun, nomor yang dimaksud tidak dapat dihubungi. Beberapa menit kemudian, pelaku kembali mengirim broadcast yang berisi ancaman memutus kontak pertemanan jika tidak segera mengirim pulsa.

"Aku mw chaty yg kirim pulsa aja. Maaf yang belum member aq delcon otomatis," begitu isi braodcast yang dikirim.

Berbeda dengan MP. Ia mematok tarif foto syur dan video pornonya lebih tinggi, berkisar antara Rp 20 ribu hingga Rp 250 ribu. Dengan rincian, chat Rp 20 ribu, Rp 50 ribu foto bugil sebanyak 75 pose, Rp 100 ribu foto bugil sebanyak 150 pose.

Tetapi jika ingin mendapatkan video bugil dirinya atau teman-teman komunitasnya, seseorang harus mengirim uang sesuai dengan tarif yang telah ditentukan. Tarif untuk video bugil Rp 150 ribu hingga Rp 250 ribu.