Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelajar SMP cabuli tetangganya yang masih SD

Pelajar SMP cabuli tetangganya yang masih SD Ilustrasi. ©2012 Merdeka.com/Shutterstock

Merdeka.com - Siswa kelas I SMP di Semarang, Jawa Tengah berinisial NS (13) mencabuli bocah yang masih berusia 7 tahun. Perbuatan bejat itu terkuak, saat W mengaku kesakitan saat buang air kecil.

Informasi yang dihimpun, pencabulan oleh NS berawal saat pelaku bermain di rumah korban bersama kakak korban, Selasa (22/1). Kala itu ketiganya bermain bersama, kebetulan rumah mereka berdekatan.

"Adik saya sama dia (pelaku NS) bermain berdua di dalam kamar. Saya di ruangan depan kamar," kata RR (12) kakak korban saat melaporkan kejadian itu ke Mapolrestabes Semarang, Kamis (24/1).

Lalu, RR terperanjat saat masuk ke dalam kamar. Sebab, dirinya melihat NS menindih tubuh mungil adiknya yang sudah dalam keadaan telanjang. Diduga karena tidak kuat menahan birahinya, pelaku mencabuli korban. Dengan spontan RR meneriaki NS. "Kamu apakan adikku?," teriak KM.

Teriakan itu membuat pelaku kaget. Setelah membetulkan celananya, NS pun pulang ke rumahnya yang berjarak 5 rumah dari rumah korban. "Saat bapak pulang, saya dan adik langsung menceritakanya," tutur KM.

SS (38), ayah korban menceritakan, saat peristiwa berlangsung dirinya masih bekerja. Sementara ibu korban, WD (35) sedang belanja di warung yang tidak jauh dari rumahnya.

SS mengaku terkejut ketika anak kedua dan anak ketiganya itu bercerita jika NS melakukan pencabulan. "Baru saat anak saya buang air kecil dan mengeluh sakit di bagian kemaluan dan anus, saya curiga," terang ayah korban.

SS pun meminta kedua anaknya bercerita perlahan. Mengetahui cerita itu keluarga korban merasa terpukul dan Kamis (24/1), langsung melapor ke polisi. "Kami sekeluarga tidak terima. Untuk itu kami melapor ke polisi," ujarnya.

Sebelum laporan secara resmi, kepolisian menyarankan korban untuk divisum terlebih dahulu. Petugas Polrestabes Semarang mengantar W untuk visum di Rumah Sakit Tugu Semarang. Laporan keluarga korban dicatat dalam arsip kepolisian dengan nomor: LP/B/150/I/2013/Jateng/Restabes.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur

Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur

Korban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.

Baca Selengkapnya
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam

Baca Selengkapnya
Usai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih

Usai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih

Korban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Ancam Pidanakan Keluarga yang Sembunyikan Buronan Pemerkosa dan Penyekap Siswi SMP

Polisi Ancam Pidanakan Keluarga yang Sembunyikan Buronan Pemerkosa dan Penyekap Siswi SMP

Dari 10 tersangka pelaku pemerkosaan, empat orang masih belum tertangkap.

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Siswi SMP Disekap dan Diperkosa di Lampung, 4 Buronan Dibantu Keluarga Kabur dari Kejaran Polisi

Siswi SMP Disekap dan Diperkosa di Lampung, 4 Buronan Dibantu Keluarga Kabur dari Kejaran Polisi

Polisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.

Baca Selengkapnya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Baca Selengkapnya
Perjuangan Pedagang Keliling Tak Bisa Baca Tulis Gigih Sekolahkan Anak, Kini Sang Putra Jadi Guru Besar UGM

Perjuangan Pedagang Keliling Tak Bisa Baca Tulis Gigih Sekolahkan Anak, Kini Sang Putra Jadi Guru Besar UGM

Berangkat dari keluarga sederhana, sang dosen hingga kini tak menyangka dirinya mampu mencapai titik puncak.

Baca Selengkapnya
Empat Pelaku Tawuran Bacok Pemuda di Mampang Terancam 15 Tahun Penjara

Empat Pelaku Tawuran Bacok Pemuda di Mampang Terancam 15 Tahun Penjara

Korban maupun keempat tersangka adalah pelaku tawuran dari dua sekolah di wilayah Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya