PDIP Lestarikan Kebudayaan Lewat Gelar Pertunjukan Wayang Orang Bharata
Merdeka.com - Badan Kebudayaan Nasional (BKN) Pusat PDI Perjuangan (PDIP) mengadakan pertunjukan ketoprak dengan lakon "Gajah Mada" oleh paguyuban Wayang Orang Bharata. Kegiatan ini mengusung tema "Pemulihan Kesenian Nasional Seniman Bangkit".
Pertunjukan ketoprak digelar di Gedung Pertunjukan Wayang Orang Bharata, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (6/11) malam. Seratusan kader PDIP yang mengenakan pakaian merah terlihat antusias untuk menyaksikan pertunjukan.
Pertunjukan wayang orang disaksikan langsung Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua BKN Pusat PDIP Aria Bima, Sekretaris BKN Pusat PDIP Rano Karno dan Bendahara BKN Pusat PDIP Vita Ervina.
Rano Karno mengatakan, pertunjukan ketoprak merupakan bagian tradisi dan kebudayaan Indonesia. Namun, di tengah pandemi Covid-19, para seniman terutama wayang orang mengalami kesulitan.
BKN Pusat PDIP ingin aktif berperan dalam pemulihan kesenian nasional agar para seniman bangkit dari kesulitan. Saat ini, BKN tengah berupaya untuk melestarikan kebudayaan nusantara.
"Termasuk memikirkan agar seniman bisa menghasilkan. Itu yang sedang coba kita cari jalannya. Apalagi Insha Allah tahun depan Wayang Bharata ini 50 tahun. Sebagai Sekretaris BKN sedang memikirkan itu. Karena tugas BKN Pusat PDIP untuk melestarikan kebudayaan," ujar Rano Karno dalam siaran pers yang diterima merdeka.com.
Rano Karno berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap memperhatikan kondisi gedung. Ia juga mendorong agar para seniman tetap diberikan ruang untuk menyalurkan ekspresi mereka.
"Kita masih bersyukur Pemda memberikan tempat untuk seniman-seniman. Kita berharap para seniman tetap mendapatkan ruang untuk mereka berekspresi," ucap Rano Karno.
Rano Karno juga menegaskan bahwa ketoprak dipilih karena menyesuaikan spirit Sumpah Pemuda dengan memaknakan kembali Sumpah Palapa Gadjah Mada.
“Dalam waktu dekat, Wayang Orang Bharata juga akan ditampilkan dengan lakon yang menggugah sifat kesatria, dan mengobarkan nasionalisme bagi seluruh anak bangsa,” ujar Rano.
Ketua Paguyuban Wayang Orang Bharata, Kentus mengucapkan terima kasih kepada PDI Perjuangan. Dengan adanya pertunjukan, ucap Kentus, memberikan dampak yang luar biasa bagi para seniman.
"Inilah kebangkitan tradisi wayang orang khususnya ketoprak akan bangkit lagi. Sebelumnya semua pada tiarap," ucap Kentus.
Kentus bercerita sudah hampir dua tahun, pagelaran wayang orang tidak bisa disaksikan langsung oleh penonton. Karena harus menyesuaikan penerapan protokol kesehatan oleh pemerintah.
"Panggung kalau tak ditonton langsung gregetnya itu tak keluar," kelakar Kentus. Ia berharap wayang orang ke depan tetap eksis, dan tetap diminati oleh masyarakat luas. Supaya kesenian nasional bisa pulih dan para seniman bisa bangkit.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesenian tradisional dari Provinsi Lampung ini biasanya dibawakan ketika acara-acara besar di Keratuan Darah Putih.
Baca SelengkapnyaTKN menyatakan perhatian Prabowo-Gibran terhadap dunia pendidikan dan kebudayaan, termasuk literasi menjadi sebuah keniscayaan.
Baca SelengkapnyaBodho Kupat sendiri merupakan tradisi yang rutin diselenggarakan masyarakat Lumajang ketika memasuki hari ketujuh Lebaran Idulfitri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut TKN, Prabowo Subianto memiliki fokus perhatian yang besar pada isu pangan.
Baca SelengkapnyaSalah satu tarian tradisional asli masyarakat Suku Kerinci dari daerah Hamparan Rawang ini selalu menghadirkan penampilan yang membuat decak kagum.
Baca SelengkapnyaAda makna filosofis di balik penyelenggaraan tradisi ini.
Baca SelengkapnyaSelain sebagai hiburan, menyaksikan keseruan kerbau beradu kecepatan, kultur ini juga sebagai simbol rasa syukur dan doa para petani,
Baca SelengkapnyaPrabowo beberkan 3 fakta penting untuk tingkatkan aspek kesehatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaUmumnya, kegiatan rutin mencakup memimpin rapat dan menerima tamu-tamu menteri.
Baca Selengkapnya