Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP: Komjen Budi Gunawan bukan Timses Jokowi-JK

PDIP: Komjen Budi Gunawan bukan Timses Jokowi-JK komjen budi gunawan. ©wikimedia.org

Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi sejumlah kritik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas penunjukan Komjen (Pol) Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri. Partai pendukung pemerintah ini menegaskan Budi Gunawan tidak terlibat sebagai Tim Sukses Jokowi-JK dalam Pilpres 2014 lalu.

Menurut Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, pihaknya meyakini Presiden Jokowi memilih Budi sebagai calon Kapolri karena pria lulusan Akpol 1983 itu memiliki kemampuan dan cakap dalam membawa lembaga Polri bekerja sesuai relnya.

Presiden Jokowi, lanjut dia, sudah mendapatkan masukan dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) soal sosok dan kapabilitas sejumlah calon Kapolri, termasuk Budi, sehingga tentu juga mendapatkan informasi lengkap tentang kepemimpinan dan kemampuan yang bersangkutan.

"Informasi termasuk Budi merupakan lulusan terbaik Akpol. PDIP tentu saja memberikan dukungan atas keputusan Presiden itu," kata Hasto di Jakarta, Minggu (11/1).

Hasto melanjutkan pihaknya percaya sepenuhnya bahwa institusi DPR, yang sudah diserahi nama calon Kapolri, pun akan segera melakukan pembahasan. Hal itu mengingat besarnya tantangan dan harapan publik yang begitu besar terhadap institusi Polri. Khususnya di dalam mental hukum yang berkeadilan, memberantas narkoba dengan segala bentuk turunannya, dan menciptakan rasa aman dan ketertiban.

Terkait rumor yang beredar bahwa Budi Gunawan ikut membuat visi misi Jokowi-JK saat Pilpres lalu, Hasto menegaskan hal itu sama sekali tidak benar.

Hal itu ditekankan Hasto terkait pernyataan Ketua DPP PDI-P bidang Hukum dan HAM Trimedya Panjaitan yang telah dimaknai secara salah oleh sejumlah media massa, dengan menyebut Budi termasuk yang menyusun visi misi Jokowi-JK di pilpres lalu.

Sebagai partai yang sudah mengikuti pemilu beberapa kali, Hasto menyatakan PDIP sangat memahami aturan bahwa seorang perwira aktif kepolisian seperti Budi Gunawan tak bisa terlibat dalam politik praktis.

"Kami paham aturan main. Kami sangat memahami netralitas TNI dan Polri. Jadi PDIP tidak pernah mengajak elite Polri di dalam penyusunan visi misi Jokowi-JK," kata Hasto.

Hasto menjelaskan bahwa visi dan misi hukum Jokowi-JK pada saat kampanye Pilpres lalu disusun oleh sebuah tim, yang terdiri dari unsur Partai Pengusung, Tim 11, dan para akademisi yang memiliki pemahaman politik serta hukum yang kuat.

Karena itu, dia menekankan penunjukan Budi Gunawan sebagai calon Kapolri adalah bagian dari hak prerogatif Presiden Jokowi seperti dimuat dalam aturan perundang-undangan. Dan diharapkan agar semua pihak juga memandangnya dalam konteks aturan main yang ada.

"Kami meyakini bahwa Budi Gunawan akan memiliki komitmen kuat untuk melaksanakan visi misi Pak Jokowi-JK di bidang hukum," tegasnya.

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP

Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP

Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Pemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP

Pemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP

Hasto menyampaikan, hal serupa juga telah disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP beberapa waktu yang lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hasto soal Jokowi dan Ganjar Temui Warga di Jateng: Kader PDIP Biasa, Tapi Prabowo Tak Bisa Blusukan

Hasto soal Jokowi dan Ganjar Temui Warga di Jateng: Kader PDIP Biasa, Tapi Prabowo Tak Bisa Blusukan

Hasto menilai hal itu membuktikan antara Ganjar dan Presiden Jokowi terbiasa untuk melakukan blusukan yang juga menjadi kebiasaan para kader-kader banteng.

Baca Selengkapnya
Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos

Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melontarkan kritik keras kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jawab Hasto, Komandan Kodim Gunungkidul: Tidak Ada Penurunan Bendera Partai

Jawab Hasto, Komandan Kodim Gunungkidul: Tidak Ada Penurunan Bendera Partai

Di rute-rute yang dilewati oleh Jokowi masih terpasang bendera-bendera dari parpol.

Baca Selengkapnya
PDIP Klaim Jokowi Masih Dukung Ganjar, TKN Prabowo: 2 Bulan Ini Kelihatan Siapa yang Serang Presiden

PDIP Klaim Jokowi Masih Dukung Ganjar, TKN Prabowo: 2 Bulan Ini Kelihatan Siapa yang Serang Presiden

TKN Prabowo-Gibran menanggapi pernyataan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto soal Prabowo bukanlah Jokowi.

Baca Selengkapnya
Hasto PDIP Ungkap Ganjar Bakal Sempurnakan Program Jokowi, Salah Satunya Kartu Sakti

Hasto PDIP Ungkap Ganjar Bakal Sempurnakan Program Jokowi, Salah Satunya Kartu Sakti

Hasto menilai, Ganjar berupaya menyempurnakan segala program baik yang dicanangkan Jokowi.

Baca Selengkapnya