Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Paspampres: Pengendara Motor Harus Taat Aturan Terlebih Jalan Area Ring 1

Paspampres: Pengendara Motor Harus Taat Aturan Terlebih Jalan Area Ring 1 Pengendara moge dilumpuhkan di kawasan Ring 1. ©Istimewa

Merdeka.com - Asisten Intelijen Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Letkol Inf Wisnu Herlambang menjelaskan kronologi anggota Paspampres menendang sejumlah pengendara motor gede (moge) saat sunday morning ride (sunmori) di Jalan Veteran III Jakarta Pusat, Minggu 21 Februari 2021. Wisnu menegaskan tindakan dilakukan anggota Paspampres sudah sesuai PP Nomor 59 tahun 2013 tentang pengamanan Presiden, Wapres, Keluarganya dan tamu negara.

"Dalam PP ini disebutkan panglima TNI memiliki kewenangan menentukan kebijakan secara teknis, melalui keputusan nomor 1337 tahun 2018," kata Wahyu dalam konpers bersama perwakilan bikers, Senin (1/3).

Wahyu mengatakan, penerobosan bikers pada instalasi VVIP merupakan ancaman dan harus dilumpuhkan. Area dilintasi para moge itu merupakan kawasan dekat Kompleks Istana Kepresidenan atau Ring 1.

"Sehingga diambil tindakan yang diizinkan dalam peraturan yaitu melumpuhkan dengan tangan kosong, apabila membahayakan petugas, Paspampres yang sedang dinas ini bisa mengeluarkan tembakan peringatan menggunakan amunisi karet atau hampa. Selain itu bisa diambil tindakan menggunakan amunisi tajam," kata dia.

"Tindakan pengendara motor tersebut sudah masuk klasifikasi jenis bahaya, bahaya langsung maupun tidak langsung. Penerobosan pelanggaran merupakan pelanggaran batas Ring 1 yaitu bahaya tidak langsung sehingga harus segera dilumpuhkan setelah itu baru kita laksanakan pemeriksaan oleh anggota pengamanan di sana," imbuh dia.

Dia menegaskan, kejadian viral tersebut harus menjadi pelajaran bagi pengendara agar taat aturan berlalu lintas dan menjaga keamanan dan kenyamanan pengendara lain.

"Komandan menyampaikan pesan agar momentum kejadian ini ambil hikmahnya, ambil pembelajarannya, bahwa setiap pengendara motor harus menaati aturan lalu lintas. Harus senantiasa mementingkan kepentingan orang lain sesama pengguna jalan, berkendara tertib, tidak ada membahayakan keselamatan, kenyamanan pengguna jalan lain. Saya rasa berlaku di seluruh jalan umum, terlebih jalan areal Ring 1," tandasnya.

Sebelumnya, sebuah video sejumlah pengendara motor sport ditindak Paspampres saat berkendara di Jalan Veteran III, pada Minggu (21/2), viral di media sosial. Video tersebut diunggah oleh @bodatnation diakun instagramnya.

Dalam video yang berdurasi 3 menit tersebut terlihat mereka diadang dan sempat ditendang oleh anggota Paspampres. Komandan Pasukan Pengaman Presiden (DanPaspampres), Mayjen TNI Agus Subiyanto membenarkan insiden tersebut.

Dia mengatakan, prosedur dilakukan Paspampres tersebut sudah sesuai aturan. Sebab tindakan menendang merupakan tindakan yang ringan. Jika menerobos wilayah VVIP kata Agus aturannya akan ditembak.

"Prosedurnya dilumpuhkan, bisa ditangkap, kalau membahayakan obyek bisa ditembak. Karena semua anggota paspampres bawa senjata," kata Agus kepada merdeka.com, Jumat (26/2).

Sementara itu, Asisten Intelijen Paspampres Letkol Inf Wisnu Herlambang menjelaskan aksi para pemotor itu sudah mengancam ketertiban. Oleh karena itu, tindakan dilakukan Paspampres tersebut adalah bentuk antisipasi karena mengancam ketertiban.

"Sudah menerobos artinya mengancam. Kita kan enggak tahu dia mau nerobos mau apa, mau sabotase mau apa. Jd kt bentuk kewaspadaan karena kita tidak bisa menduga orang menerobos Ring 1 itu mau ngapain. Jadi kita harus lumpuhkan," ungkapnya.

Dia menjelaskan para anggota yang sudah memberhentikan para pengendara yang sering kali muncul sabtu dan sore di kawasan tersebut dengan knalpot racing.

"Udah melanggar UU lalu lintas, melanggar UU jalan, jalan itu kan untuk umum. Bukan untuk balapan," ungkap Wisnu.

Reporter: Delvira HutabaratSumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
19.000 Lebih Pemudik Padati Stasiun Gambir, 40 Rangkaian Kereta Disiapkan Tiap Hari
19.000 Lebih Pemudik Padati Stasiun Gambir, 40 Rangkaian Kereta Disiapkan Tiap Hari

Pemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu

Baca Selengkapnya
Luhut Akhirnya Buka Suara Soal Rencana Kenaikan Pajak Sepeda Motor
Luhut Akhirnya Buka Suara Soal Rencana Kenaikan Pajak Sepeda Motor

Strategi pemerintah menekan polusi dengan menaikkan pajak, hingga menerapkan area ganjil genap, termasuk untuk kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi

Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Aturan Baru: Pemda Wajib Alokasikan 10 Persen Pajak Kendaraan untuk Bangun Transportasi Umum
Aturan Baru: Pemda Wajib Alokasikan 10 Persen Pajak Kendaraan untuk Bangun Transportasi Umum

Ketentuan ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) 35 tahun 2023 tentang Ketentuan Umum Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Baca Selengkapnya
17 Pemuda di Jakarta Timur Bawa Sajam Buat Tawuran
17 Pemuda di Jakarta Timur Bawa Sajam Buat Tawuran

Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya
Momen 2 Pria Sigap Bantu Pengendara yang Sedang Dorong Motornya saat Hujan Deras, Aksinya Tuai Pujian
Momen 2 Pria Sigap Bantu Pengendara yang Sedang Dorong Motornya saat Hujan Deras, Aksinya Tuai Pujian

Mendapati seorang pengendara yang sedang mendorong motornya di tengah derasnya hujan, dua pria ini langsung membantunya.

Baca Selengkapnya
Angka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor
Angka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor

Polisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.

Baca Selengkapnya
Naik Motor Sambangi TPS, Pj Gubernur Sumsel Fatoni Pastikan Tak Ada Gangguan Keamanan
Naik Motor Sambangi TPS, Pj Gubernur Sumsel Fatoni Pastikan Tak Ada Gangguan Keamanan

Fatoni mengatakan peninjauannya kali ini bertujuan guna memastikan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) di Kota Palembang berjalan lancar.

Baca Selengkapnya
Amankan 16 Motor Terindikasi Balap Liar, Polisi Tegur Orangtua untuk Awasi Anak-Anaknya
Amankan 16 Motor Terindikasi Balap Liar, Polisi Tegur Orangtua untuk Awasi Anak-Anaknya

Petugas menyasar beberapa lokasi strategis di Kota Pekanbaru pada Sabtu hingga Minggu (25/2) dinihari.

Baca Selengkapnya