Paskah, delapan gereja di Yogya disterilkan

Merdeka.com - Jelang perayaan Paskah yang jatuh pada 6 Maret besok, tim Gegana dari Polda DIY melakukan penyisiran dan sterilisasi delapan Gereja di wilayah kota Yogyakarta, Kamis (5/4). Penyisiran dilakukan untuk memastikan keamanan proses ibadah umat kristiani.

Wakasubden Gegana Polda DIY AKP Suripto menjelaskan, delapan gereja yang menjadi fokus penyisiran di antaranya adalah Gereja Kotabaru, Sawo Kembar, Jetis, Kemetiran, Loji Cilik, Bintaran, Pugeran, dan Ngupasan. Seluruhnya merupakan gereja yang berada di bawah pengamanan Polrestabes Yogyakarta.

"Pengamanan dan penyisiran dimaksudkan untuk memeriksa apapun yang ada kaitannya dengan alat peledak, bom atau apapun yang bersifat teror. Kami pastikan tempat ibadah yang akan digunakan steril dan aman, sehingga tidak mengganggu jalannya ibadah," kata Suripto saat memimpin penyisiran di Gereja Kotabaru, Yogya.

Pihaknya juga bekerjasama dengan pihak gereja. "Jika ada orang asing mencurigakan, kami akan lakukan pemeriksaan secara intensif termasuk pada barang bawaan mereka," tegas Suripto.

Dalam pengamanan delapan gereja, Tim Gegana Polda DIY menerjunkan 19 orang personel yang dilengkapi dengan peralatan metal detector dan explosif detector. Sebanyak dua unit personel gabungan akan melakukan patroli secara mobile dan tiga unit lain akan tetap di kantor.

"Setelah proses sterilisasi selesai, kami serahkan pengamanan gereja pada petugas kewilayahan untuk menjaga. Kami hanya memastikan kejadian yang ada kaitan dengan bom atau tidak. Setelah dipastikan tidak, kami serahkan pada aparat kewilayahan untuk ikut mengamankan," pungkas Suripto.