Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pasca pilpres, Satpol PP Pesisir Selatan giatkan razia petasan

Pasca pilpres, Satpol PP Pesisir Selatan giatkan razia petasan petasan dan kembang api. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Setelah sibuk ikut mengawal pelaksanaan pemilihan presiden (pilpres), satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat, kini kembali pada aktivitas semula.

Saat ini, petugas Satpol PP setempat kembali mengintensifkan razia petasan dan mainan anak-anak yang membahayakan masyarakat selama bulan Ramadan 1435 Hijriah.

"Sejak beberapa hari lalu hingga pelaksanaan pilpres, Rabu (9/7), Satpol PP disibukkan dengan berbagai kegiatan membantu pengamanan tahapan pilpres tersebut, namun kini kembali mengintensifkan razia petasan dan berbagai praktik penyakit masyarakat lainnya," kata Kepala Satpol PP Pesisir Selatan Hazrial Amri di Painan, seperti dikutip dari Antara, Kamis (10/7).

Razia petasan dan berbagai penyakit masyarakat, selama bulan Ramadan merupakan operasi rutin yang terus digelar penegak peraturan daerah (Perda) di kabupaten itu setiap tahunnya selama bulan puasa.

Namun beberapa hari sebelum dan hingga pelaksanaan pilpres 9 April 2014 kegiatan Satpol PP difokuskan untuk pengawalan tahapan pilpres, mulai dari pembongkaran alat peraga kampanye hingga membantu pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS) saat pencoblosan.

Dalam melakukan kegiatan rutin selama bulan Ramadan, selain merazia petasan, kembang api dan permainan lainnya yang dapat membahayakan diri anak-anak dan orang lain itu, Satpol PP juga merazia berbagai kedai minuman dan makanan yang buka pada siang hari.

Dari razia yang digelar selama bulan Suci Ramadan 1435 Hijriah hingga kini belum ditemukan adanya bahan mainan anak-anak yang dapat merusak dan meresahkan masyarakat tersebut beredar di kabupaten itu.

"Berbagai permainan anak-anak tersebut seperti petasan, kembang api dan sebagainya sangat membahayakan bagi keselamatan anak-anak dan masyarakat lainnya karena dapat menyebabkan kebakaran maka itu peredarannya harus kita berantas," katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman mengimbau, masyarakat di daerah itu agar tidak mengedarkan berbagai bentuk permainan yang membahayakan masyarakat dan proaktif melaporkan kepada Satpol PP jika ditemukan adanya peredaran barang tersebut untuk dapat ditindaklanjuti.

Dalam melakukan kegiatan rutin tersebut, pihaknya tidak akan segan-segan menyita barang-barang berbahaya tersebut dari pemiliknya. Sedangkan bagi oknum atau penjual barang berbahaya tersebut akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.

Sebelum memasuki bulan puasa tahun ini, pemkab setempat telah mengeluarkan surat edaran terkait larangan menggunakan petasan. Untuk mencegah peredaran berbagai barang berbahaya tersebut, pemkab telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Kepolisian Resort (Polres) dan TNI.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara

Baca Selengkapnya
Satgas Linmas TNI-Polri Pekanbaru Apel Gelar Pasukan Demi Sukseskan Pemilu 2024

Satgas Linmas TNI-Polri Pekanbaru Apel Gelar Pasukan Demi Sukseskan Pemilu 2024

Apel Gelar Pasukan Satgas Linmas, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa di Kota Pekanbaru merupakan langkah penting dalam mewujudkan Pemilu 2024 damai.

Baca Selengkapnya
Perwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'

Perwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'

Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing

Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing

Pelaku sempat kabur ke Kepulauan Seribu sebelum ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya
Kapolres Perempuan Makan Bareng Anak Buah Bagi-Bagi Ati Ampela jadi Sorotan, Berpesan 'Harus Merasakan Makan Ati Dulu'

Kapolres Perempuan Makan Bareng Anak Buah Bagi-Bagi Ati Ampela jadi Sorotan, Berpesan 'Harus Merasakan Makan Ati Dulu'

Begini momen hangat Kapolres perempuan ajak makan bareng anak buah sampai singgung 'makan ati'.

Baca Selengkapnya
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan

Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan

Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Ajak Makan hingga Antarkan ke Rumah, Begini Momen Haru Polisi saat Bantu Pria Tua di Jalanan

Ajak Makan hingga Antarkan ke Rumah, Begini Momen Haru Polisi saat Bantu Pria Tua di Jalanan

Aipda Purnomo dikenal senang membantu masyarakat sekitar, termasuk pria paruh baya yang sedang mencari rongsokan di jalan ini.

Baca Selengkapnya
Pastikan Pupuk Subsidi Aman, Mentan Amran Dorong Petani Konawe Wujudkan Swasembada

Pastikan Pupuk Subsidi Aman, Mentan Amran Dorong Petani Konawe Wujudkan Swasembada

Petani yang akan menanam lebih dari satu kali maka akan diberi kuota yang juga lebih dari satu kali.

Baca Selengkapnya
Beri Pesan soal Pemimpin Hebat, Jenderal Bintang Dua Polri Singgung soal Amarah hingga Anak Buah

Beri Pesan soal Pemimpin Hebat, Jenderal Bintang Dua Polri Singgung soal Amarah hingga Anak Buah

Irjen Pol Angesta Romano Yoyol memberi pesan mendalam ke anak buah.

Baca Selengkapnya