Merdeka.com - Selain baru saja dipoles, Bandara Internasional Ngurah Rai Denpasar ternyata masih saja kekurangan lahan khusus untuk parkir bagi karyawan. Bahkan sejumlah karyawan yang bekerja di lingkup bandara ini memarkir kendaraan sembarangan tanpa pengawasan. Ironisnya lagi di areal semua tempat parkiran ternyata tidak ada juru parkir.

Memang di bandara ini memiliki petugas pemungutan karcis masuk parkir, namun di lokasi parkir malah tidak ada yang mengatur. Hal tersebut membuat parkir sepeda motor terlihat tidak rapi, baik di areal parkir sepeda motor di dalam bandara maupun di parkiran gedung sepeda motor. Bahkan ada lagi parkir tempat 'siluman' di luar pengawasan sehingga terkesan semrawut.

Hal ini tentu membuat beberapa orang yang hendak ingin masuk ke areal parkir mengalami kesulitan masuk maupun keluar, karena ruang yang tersedia untuk melintas relatif sempit terhalang motor yang parkir sembarangan. Sama halnya di parkiran areal tertutup. Di areal ini jauh lebih semrawut tanpa ada pengontrolan dan pengaturan.

Salah seorang petugas pungut karcis masuk parkir menyebutkan bahwa hampir seluruh kendaraan roda dua adalah milik karyawan. "Kalaupun ada yang bukan milik karyawan mungkin bisa dihitung dengan jari dari 5000 lebih motor yang parkir setiap harinya," terang petugas get karcis parkir kendaraan roda dua.

Bahkan dari penuturan beberapa orang, kebanyakan mereka tidak pernah melihat ada petugas khusus mengatur kendaraan di parkiran. "Dari pertama kali ada parkir di sini memang tidak ada petugasnya. Kalau tiap hari begini ya bisa repot," ujar salah satu pengendara yang tidak mau disebut nama.

Terkait ini, Gusti Ngurah Ardita selaku GM PAP I (persero) Ngurah Rai mengakui memang benar tidak ada petugas pengatur tata letak parkir. Namun demikian, kata dia, ada petugas khusus menjaga parkir khusus memantau pelaku kriminal dari pencurian sepeda motor dan helm yang selalu sering terjadi. 

"Nantilah kedepan akan kita bentuk itu, saat ini kan masih ada beberapa perbaikan-perbaikan. Jadi belum menyeluruh penyelesaian dari proyek di bandara ini. Setelah proyek selesai baru kami akan tata kembali," ujarnya berkilah.