Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pantau kebakaran Pasar Senen, Jokowi tegur warga yang mengikuti

Pantau kebakaran Pasar Senen, Jokowi tegur warga yang mengikuti Kebakaran Pasar Senen. ©2014 merdeka.com/eko prasetya

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memantau langsung kebakaran yang terjadi di Blok 3 Pasar Senen, Jakarta Pusat. Kebakaran yang terjadi sejak subuh tadi membuat Jokowi penasaran.

Saat tiba Jokowi langsung menuju ke titik kebakaran yang berada di lantai 3. Jokowi sempat melihat dari jarak 5 meter persis depan blok yang terbakar. Pantauan merdeka.com, Jokowi yang berpakaian koko putih disertai kopiah hitam dan sarung warna biru ini langsung mendekat ke lokasi.

Jokowi tak sadar dia diikuti banyak warga yang ingin melihat sosok DKI 1 ini. Namun, setelah sadar Jokowi meminta warga tersebut untuk turun ke bawah dan dilarang mengikutinya lagi.

"Kalian ngapain? Sekarang turun semua," ujar Jokowi di lokasi, Jumat (25/4).

Jokowi juga meminta awak media yang mengikutinya dari bawah untuk turun segera. Menurut Jokowi, ini sangat berbahaya. "Ini bahaya lho. Turun semuanya," kata dia.

Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis mengatakan, kebakaran menghanguskan 2/3 Blok C. Bahkan, ada sekitar 2.040 blok yang terbakar. Namun, Djangga belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut.

"2/3 Blok sudah habis. Tempat usaha di situ ada 3.100. Berarti sekitar 2.040. Dugaan sementara belum bisa ditaksir," kata Djangga.

Djangga mengakui bangunan tersebut memang sudah tua dan akan direvitalisasi usai lebaran tahun ini. "Bangunan itu memang sudah tua. Ini yang mau masuk diremajakan," jelas dia.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan

Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan

Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir

Jokowi Ungkap Biang Kerok Beras Langka di Pasar: Karena Ada Bencana Banjir

Kondisi tersebut membuat stok beras di pasar ritel modern langka

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Cek Beras di Pasar Induk Cipinang, Jokowi Klaim Stok Melimpah

Cek Beras di Pasar Induk Cipinang, Jokowi Klaim Stok Melimpah

"Hingga saya ingin pastikan beras yang ada di sini ada tersedia, jumlahnya cukup dan saya melihat melimpah," sambungnya.

Baca Selengkapnya
JK Kritik Jokowi: Kalau Bansos Dikasih di Pinggir Jalan dan di Pasar Langgar Aturan

JK Kritik Jokowi: Kalau Bansos Dikasih di Pinggir Jalan dan di Pasar Langgar Aturan

JK juga minta tidak dilakukan jelang masa pencoblosan yakni 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Pesan Jokowi ke Menteri: Bansos Harus Diteruskan

Pesan Jokowi ke Menteri: Bansos Harus Diteruskan

Jokowi juga mengingatkan agar penyaluran bansos dipantau ketat supaya tepat sasaran.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya