Panglima TNI: Kalau TNI-nya bencong, rakyatnya yang sedih kan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menitipkan pesan khusus untuk Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo yang resmi dilantik pada Juli lalu. Salah satu pesannya yakni mampu menjadikan Indonesia sebagai negara maritim.
Lalu bagaimana strategi TNI menghadapi poros maritim jelang HUT ke 70 TNI? Jenderal Gatot menjanjikan TNI akan terus melakukan meningkatkan pertahanan khususnya di udara dan laut.
"Saya pikir dalam masalah ini TNI milik rakyat. Kalau TNI-nya bencong, rakyatnya yang sedih kan. Kalau tentaranya kaya gitu apalagi rakyatnya. Jadi dalam kondisi seperti ini, TNI harus punya keunggulan di udara dan laut," katanya usai jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jakarta (4/10).
Keunggulan yang pertama, kata dia, mampu mendeteksi siapapun yang masuk ke wilayah darat, laut maupun udara Indonesia. "Setelah kita bisa mendeteksi, kita juga bisa memberikan peringatan kepada siapa pun juga yang melintas tentunya jika mereka tidak permisi," jelasnya.
Selain itu, tambah Gatot, TNI juga harus memiliki prajurit AU dan AL yang cepat. Bila para pelanggar itu tak mengindahkan teguran maka harus bersikap tegas.
"Kalau memang dia tidak mendengarkan, diikuti dan dipaksa turun di bandara atau merapat ke pelabuhan terdekat. Kita usir keluar lagi. Negara lain pasti melihat yang ingatkan siapa," bebernya.
"Kita punya rumah, ada satpam tapi kurus sakit-sakitan, ada orang masuk, yang masuk bilang siapa lu, gue tonjok juga jatuh. Harus kuat kan? Nah kekuatan TNI inilah yang harus. Kita harus mencari teknologi yang tertinggi dan battle proven. Jadi benar2 punya determine effect yang sesuai dengan kondisi poros maritim internasional ini. Namun kita bersyukur negara manapun yang masuk, kita ingatkan, mereka keluar. Apalagi ke depan, tidak ada yang gratis," pungkas dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi: Terima Kasih TNI-Polri Pemilu Berjalan Aman Meski Ada Dinamika & Riak-riak Kecil
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima masih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang telah menjamin keamanan," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaPengalaman Eks Panglima TNI Hadapi Situasi Genting saat Tugas di Istana Dampingi Jokowi
Bukan hal yang mudah, situasi genting kerap dihadapi oleh mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen Jokowi hingga Panglima TNI Bermalam di IKN Sambil Santap Nasi Goreng
Jokowi yang duduk di antara Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil, menikmati malam dengan menyantap nasi goreng.
Baca SelengkapnyaDi Depan Jokowi, Panglima TNI Ungkap Strategi Baru Atasi Konflik di Papua Bentuk Koops Habema
Panglima Agus menjelaskan ke depan Koops Habema akan dilatih untuk meningkatkan kemampuan individu
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Beberkan Sederet Strategi Pertahanan 3 Matra buat IKN
Hal itu telah dibahas dalam Rapim TNI-Polri yang dihadiri Panglima TNI dan Kapolri Sigit.
Baca SelengkapnyaDiumumkan Jokowi: Gaji PNS, TNI dan Polri Naik 8 Persen di 2024
Kenaikan gaji para PNS sebesar 8 persen tersebut juga bagian dari pelaksanaan reformasi birokrasi.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Minta Tukin Naik Hingga 80 Persen, Ini Alasannya
Panglima TNI Agus Subianto meminta Kementerian PANRB menaikkan tukin TNI.
Baca Selengkapnya