Pakar Kritisi Pengganti Terawan: Harusnya Orang yang Ahli di Bidang Kesehatan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengganti enam menteri kabinet Indonesia Maju. Salah satunya Menteri Kesehatan. Terawan Agus Putranto resmi dicopot. Jabatannya digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin, Mantan Wakil Menteri BUMN I.
Ada fenomena yang berbeda. Menteri Kesehatan yang baru ditunjuk Jokowi itu bukan bergelar dokter, maupun berlatar belakang di bidang kesehatan.
Pengamat Kesehatan, Marius Wijajarta mengatakan, seharusnya orang yang menangani masalah kesehatan di Indonesia adalah orang yang betul-betul ahli di bidang kesehatan.
"Terlalu banyak orang ikut campur masalah kesehatan padahal bukan orang di bidang kesehatan. Harusnya yang menangani masalah kesehatan ya orang-orang expert di bidang kesehatan," kata Marius saat dihubungi merdeka.com, Selasa (22/12).
Dia yakin, bila masalah kesehatan di Indonesia ditangani oleh orang-orang yang ahli di bidang kesehatan, maka masalah seperti pandemi virus Corona sekalipun, bisa dilewati Indonesia dengan mudah.
"Covid-19 sebenarnya bisa kita hadapi kalau tidak terlalu banyak orang yang ikut campur," ujarnya.
Seperti yang diketahui, Budi Gunadi Sadikin menyelesaikan Sarjananya di Institut Teknologi Bandung Jurusan Fisika Nuklir, ia kemudian melanjutkan pendidikannya ke Singapore Insurance Institute mengambil jurusan perencanaan keuangan.
Dia pernah menjabat sebagai Direktur of Micro and Retail Banking PT Bank Mandiri Tbk tahun 2006-2013, kemudian menjadi Direktur Utama Bank Mandiri selama tiga tahun.
Di tahun 2016, ia menjadi Staf Khusus Menteri BUMN, tahun 2017-2019 menjadi Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum, dan di tahun 2019 ia dilantik sebagai Wakil Menteri I BUMN RI.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!
Nggak hanya karena keringat berlebih, ini beberapa masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.
Baca SelengkapnyaMenuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas
Peran pemangku kepentingan diperlukan agar tidak menciptakan kebijakan yang saling tumpang tindih.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1
Hingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca Selengkapnya