Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pabrik karpet di Penjaringan yang runtuh tak punya IMB

Pabrik karpet di Penjaringan yang runtuh tak punya IMB

Merdeka.com - Bangunan pabrik karpet setengah jadi di Jalan Raya Kapuk RT 3/2, Penjaringan, Jakarta Utara runtuh dan mengakibatkan satu orang tewas. Pabrik tersebut ternyata tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB).

Menurut Kasudin Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B) Jakarta Utara Bambang Sujimanto bangunan milik pengusaha bernama Enriko (50) tersebut sudah tiga kali terkena tindakan penertiban, yaitu penerbitan melalui Surat Perintah Penghentian Pengerjaan Pembangunan (SP4) pada tanggal 20 Juli 2012 dengan nomor No.320/SP4/12, surat peringatan (SP) No.320/SP/12 tertanggal 25 Juli 2012, dan surat perintah bongkar (SPB) nomor 320/SPB/12 tertanggal 30 Juli 2012. Bahkan, Dinas P2B DKI Jakarta telah melakukan pembongkaran pabrik itu pada (24/9) silam.

"Meski sering dilayangkan surat, namun pemiliknya masih ngeyel. Pembangunan tetap dia lanjutkan sampai pada akhirnya roboh pada Minggu (14/10) kemarin," ujar Bambang saat dihubungi wartawan, Jakarta, Senin (15/10).

Dirinya pun menambahkan, bangunan pabrik berukuran total 12 meter X 50 meter tersebut rencananya sudah pasti akan diratakan. Namun, hak untuk meratakan berada di tangan Pemprov DKI Jakarta.

"Jadi belum diketahui kapan pabrik karpet itu akan diratakan. Kami rapatkan dulu dengan Pemprov DKI Jakarta, karena P2B berperan hanya memberikan rekomendasi. Lagipula yang namanya meratakan bangunan tak gampang, perlu ada koordinasi jumlah orang dan alat bangunan yang akan dikerahkan," katanya.

Di lain pihak, Kapolsek Penjaringan AKBP Aries Syahbudin menuturkan kasus bangunan roboh itu masih dalam penyelidikan. "Sejauh ini kami sudah meminta keterangan sejumlah saksi. Selanjutnya, pemilik masih akan dimintai keterangan," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah bangunan pabrik karpet setengah jadi di Jalan Raya Kapuk RT 3/2, Penjaringan, Jakarta Utara runtuh. Akibatnya, lima orang pekerja bangunan tertimpa bangunan. Satu di antaranya tewas di lokasi, sementara sisanya mengalami luka-luka dan kini tengah menjalani perawatan di RS Atmajaya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya

Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.

Baca Selengkapnya
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya

Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya

Baca Selengkapnya
Kebakaran Pasar dan Pemukiman di Palmerah, 95 Bangunan Hangus
Kebakaran Pasar dan Pemukiman di Palmerah, 95 Bangunan Hangus

Selama kurang lebih tiga jam berjibaku dengan api, akhirnya operasi dinyatakan selesai sekira pukul 06.23 WIB.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun

Jika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya
Beras di Singapura Ternyata Lebih Murah dari Indonesia, Mendagri Ungkap Penyebabnya

Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.

Baca Selengkapnya
Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin
Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.

Baca Selengkapnya
PUPR Klaim Proyek IKN Pakai Produk Ramah Lingkungan, Begini Penjelasannya
PUPR Klaim Proyek IKN Pakai Produk Ramah Lingkungan, Begini Penjelasannya

Pemerintah mengklaim proyek pembangunan IKN menggunakan material ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri
Jelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri

Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 mulai Rabu (27/3).

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya