Orang Surabaya ini klaim temukan alat penghemat BBM
Merdeka.com - Salah seorang warga Surabaya, Sugiharto Tjokro mengklaim telah menemukan alat penghemat bahan bakar minyak (BBM). Dia mengaku menggunakan konsep sederhana dan didesain dengan biaya sangat murah.
"Meski alat ini belum diberi nama, kami yakin alat ini bisa menyelamatkan uang negara. Sesuai kalkulasi kami, ini dapat menghemat hingga Rp 21,9 triliun per tahun yang dikucurkan melalui subsidi BBM," katanya di Surabaya seperti dilansir dari Antara, Rabu (19/11).
Dengan kreativitasnya, alat tersebut didesain berupa katup penutup yang dipasang di tabung BBM mobil. Kemudian, pasangan lainnya harus dipasang di nozzle di semua SPBU.
"Kami ingin mengenalkan alat ini kepada semua pihak terutama kepada pemerintah. Tujuannya untuk menghemat penggunaan BBM dan kaitannya dengan keuangan negara yang sebelumnya dikucurkan untuk subsidi BBM," katanya.
Apabila sebuah kendaraan telah dipasang alat itu maka pemiliknya harus menyesuaikan jenis BBM yang diisikan, premium atau pertamax. Sebab ukuran diameter alat itu harus disamakan dengan diameter di nozzle di setiap SPBU di Indonesia.
"Kami jamin 100 persen alat ini akan efektif guna menghindari penyimpangan pemakaian BBM yang bukan peruntukannya," katanya.
Dia berharap, pemerintah dapat segera memproduksi alat tersebut dalam jumlah banyak atau minimal 12 juta unit sesuai volume penjualan mobil di Tanah Air. Ke depan, alat itu bisa dijual dengan harga terjangkau.
"Kami menawarkannya dengan harga minimal Rp 200 ribu per unit. Komponen harga itu tidak hanya ditentukan dari besarnya biaya produksi melainkan sudah termasuk biaya sumber daya manusianya," katanya.
Sementara Ketua Badan Koordinasi Sertifikasi Profesi Jawa Timur Setiyo Agustiono mengemukakan, sangat bangga dan siap memberikan dukungan. "Kreativitas ini sebuah prestasi anak bangsa. Bayangkan, di tengah kepanikan lantaran kenaikan harga BBM, Sugiharto muncul dan mempresentasikan buah karyanya," katanya.
Dia melanjutkan, siap mengawal perjuangan Sugiharto supaya alat yang berfungsi sebagai penghemat BBM dapat dikenal publik dan dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat. "Khususnya pengendara mobil yang selama bukan sasaran BBM subsidi. Kami juga berharap pemerintah segera menindaklanjutinya," katanya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin Luruskan Janji BBM Gratis: Kita Beri Harga Khusus untuk Orang Paling Miskin
Cak Imin meluruskan janji akan menggratiskan bahan bakar minyak (BBM).
Baca SelengkapnyaSistem Tol Tanpa Sentuh Diklaim Bisa Hemat BBM Kendaraan
Penerapan sistem bayar tol tanpa sentuh tersebut dinilai memberikan sejumlah dampak positif bagi Indonesia.
Baca SelengkapnyaAlat ini Diklaim Bisa Bedakan Ledakan Bom Nuklir Bawah Tanah atau sedang Terjadi Gempa
Ilmuwan menyebutkan usaha yang dilakukannya ini mempunyai akurasi 99 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejaksaan Ungkap Kronologi Kasus Penggelapan BBM Senilai Puluhan Juta Rupiah di Serang Berakhir Damai
Kejagung menghentikan penanganan kasus penggelapan uang hasil penggelapan puluhan liter BBM senilai Rp53 juta.
Baca SelengkapnyaJelang Mudik, Polisi Cek SPBU Cegah Kecurangan Pengisian BBM
Ia berharap pemudik dapat merasakan kenyamanan dan keamanan.
Baca SelengkapnyaHandphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaJanjikan Pemotor BBM Murah, Cawapres Muhaimin: Ada Subsidi Total, Harga Khusus
Cak Imin berharap nantinya BBM untuk nelayan lah yang bisa gratis
Baca SelengkapnyaBBM Indonesia Selama Ini Tenyata Bergantung ke Singapura, Padahal Tak Punya Ladangan Migas
Selain negara di Afrika, pemerintah juga menjajaki peluang impor minyak dari negara di kawasan Amerika Latin.
Baca Selengkapnya