'Numpang' belajar di SMA lain, siswa di Pekanbaru nyaris tawuran
Merdeka.com - Gara-gara gedung sekolah belum bisa dipakai, murid SMA 15 di Pekanbaru terpaksa menumpang di SMA 12. Hal itu ternyata menimbulkan permasalahan. Kedua siswa cekcok mulut hingga nyaris tawuran.
"Saya dapat laporan dari orang tua murid, siswa SMA 15 di Jalan Cipta Karya yang dipindahkan sementara di SMA 12 Jalan Garuda Sakti cekcok adu mulut. Bahkan siswa yang menumpang dihina dengan kata-kata yang tidak lazim disebut," kata PT, guru SMA kepada wartawan, Pekanbaru, Rabu (3/9).
Pemindahan siswa tersebut terjadi sejak Juli 2014, saat 120 orang siswa dinyatakan lulus melalui seleksi PPDB online. Namun, karena gedung yang berada di SMA 15 Pekanbaru belum selesai, Dinas Pendidikan (Disdik) menitipkan ratusan siswa tersebut di SMA 12.
"Anehnya sampai gedung itu sudah siap, Disdik belum melakukan tindakan untuk membawa siswa di gedung sekolah yang baru dibuat tersebut. Kalau dibiarkan begini terus, saya takut persoalan ini bergejolak dan terjadi baku hantam antar siswa," ucap PT.
Bahkan, PT juga menyebutkan bahwa sekolah baru tersebut hingga saat ini belum jelas siapa kepala sekolahnya. Disdik hanya sebatas menunjuk Pelaksana Tugas (Plt).
"Kalau bisa saya minta proses ini dipercepat supaya konflik antar anak tidak terjadi. Orangtua sudah banyak mengadu kepada kami," ungkap PT mengeluh.
Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, H Darnil mengaku telah mengetahui kejadian tersebut dari beberapa guru yang melapor kepada dirinya beberapa waktu yang lalu.
"Kita pertanyakan Dinas mengapa anak-anak didik belum dipindahkan ke gedungnya. Bangunan itukan sudah siap. Apa masalahnya?" ujar politikus dari Partai Hanura ini.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pekanbaru, Zulfadil mengungkapkan bahwa pemindahan siswa itu dilakukan agar satu bulan siswa dapat dibina sebelum masuk ke sekolah Induk (aslinya).
"Paling lambat awal Oktober seluruh siswa baik SD, SMP dan SMA akan dipindahkan," pungkas Zulfadil.
Berdasarkan catatan di Disdik Pekanbaru, 9 gedung sekolah dibangun melalui APBD tahun 2014. Dari data yang dihimpun, gedung baru terdiri dari 4 Sekolah Dasar (SD), 4 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 1 gedung SMA.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelajar SMA 11 Kupang Terima Makan Siang Gratis, Ini Menunya
SMA Negeri 11 menjadi sekolah pertama yang menerapkan makan siang gratis bagi siswa
Baca SelengkapnyaPelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka
Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaBerkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur
Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaMahasiswa UI Pembunuh Juniornya Dituntut Hukuman Mati, Ini Hal yang Memberatkan
Jaksa menilai terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja dan rencana lebih dulu merampas nyawa orang lain.
Baca SelengkapnyaTak Ingin Kehilangan Siswa Unggul Papua, Kemendagri Bakal Bereskan Tunggakan Beasiswanya
Tak Ingin Kehilangan Siswa Unggul Papua, Kemendagri Bakal Bereskan Tunggakan Beasiswanya
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPuluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan
Beberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.
Baca Selengkapnya