Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nova Riyanti Yusuf (Noriyu) menyatakan, kampanye penggunaan alat kontrasepsi kondom merupakan hal yang biasa. Hal itu memiliki tujuan yang baik.

"Saya rasa kampanye kondom sebagaimana yang disampaikan oleh Menteri Kesehatan merupakan hal yang biasa saja, menjadi sensasional karena masyarakat kita masih punya standar ganda soal kondom," kata Noriyu di Jakarta, Senin terkait rencana rapat kerja dengan Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi, Senin (25/6).

"Tujuannya baik tapi bagaimana mengemas dan menyampaikan kepada masyarakat saja. Tantangannya sekarang adalah bagaimana kampanye itu dilakukan dengan berbagai pendekatan sehingga efektif," tambahnya.

Lebih jauh, menurut Noriyu, saat ini, penderita HIV/AIDS perempuan yang sudah bersuami sangat tinggi. Begitu juga dengan remaja. Penderita HIV/AIDS itu tertular melalui hubungan sex bebas, bukan pasangan tanpa menggunakan kondom. Selain itu juga disebabkan alat suntik.

"Berdasarkan data 1 Desember  2011, ibu-ibu yang tertular HIV/AIDS dari pasangannya sangat tinggi dan meningkat, terutama di DKI jakarta. Begitu juga dengan remaja, berusia antara 20-30 tahun banyak menderita HIV/AIDS dan itu masa inkubasinya saat remaja. Jadi tak salah Menkes melakukan kampanye penggunaan kondom," jelas Politisi Demokrat ini.

"Selama ini memang ada pendidikan tentang itu, tapi perlu pendidikan yang berjenjang. Salah satunya penjualan kondom harus lebih diperketat," tandasnya.