Nginap di rumah teman, ABG diperkosa pelajar SMA saat tidur

Merdeka.com - DT (15), ABG putus sekolah menjadi korban perkosaan yang dilakukan seorang pelajar kelas III SMA berinisial RD (18). Perkosaan itu terjadi saat korban sedang menginap di rumah temannya pada Jumat (22/8) lalu.

Saat melapor ke SPKT Polda Sumsel, warga yang tinggal di Tanjung Agung Barat, Kecamatan Lais, Musi Banyuasin, ini mengaku, mulanya dia dijemput pelaku untuk mengambil ponsel yang dipinjam pelaku di rumah temannya di desa tetangga.

Karena sudah malam, pelaku menyarankan korban untuk menginap di sana. Apalagi kondisi jalan menuju desanya rusak dan rawan terjadi penodongan.

Merasa diperhatikan pelaku yang sudah dikenalnya sejak lama, korban pun mengiyakan. Korban tidur di salah satu kamar rumah sendirian. Sedangkan pelaku tidur sekamar bersama temannya.

Saat terlelap tidur tengah malam, korban terbangun lantaran tubuhnya terasa berat. Korban terkejut melihat pelaku sudah berada di atas tubuhnya. Korban lalu berontak untuk mencoba menjauhkan RD dari tubuhnya.

Korban berteriak. Namun teriakannya tak terdengar penghuni rumah karena saat itu sedang hujan deras. Sebab, atap rumah temannya itu terbuat dari seng.

"Semakin saya berontak, dia malah makin kuat. Dia sudah telanjang di atas badan saya. Celanaku dipelorotkan," ungkap DT saat melapor didampingi kedua orang tuanya, Selasa (26/8).

Usai melampiaskan nafsunya, pelaku mengancam akan membunuh korban jika peristiwa itu diketahui orang lain. Esok harinya, korban dibawa pulang pelaku ke rumahnya. "Dia (pelaku) suruh sikap saya biasa saja agar orang-orang tidak curiga," kata dia.

Karena tak tahan menanggung derita, DT akhirnya mengadu ke orang tuanya. "Bapak saya cari dia (pelaku), tapi sudah lari. Kata orang, dia pergi ke desa lain," pungkasnya.