Nasabah BCA di Bekasi dirampok, Rp 200 juta amblas
Merdeka.com - Nasabah bank kembali menjadi korban perampokan di Kota Bekasi, Jawa Barat. Uang tunai Rp 200 juta milik Suwardi (40), amblas digasak pelaku yang mempersenjatai diri dengan golok.
Korban dirampok di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, setelah pulang mengambil uang dari BCA cabang Ahmad Yani. Diduga, pegawai perusahaan jasa penukaran uang itu sudah dibuntuti pelaku sejak keluar dari bank.
"Pelaku bawa golok, pakai sepeda motor," kata Suwardi di lokasi kejadian, Senin (12/10).
Dia menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika dirinya pulang dari bank menggunakan sepeda motor. Begitu hendak tiba di tempat kerjanya di pusat perbelanjaan MM, dia dipepet oleh dua pengendara sepeda motor. "Dia mengayunkan golok," katanya.
Pelaku juga sempat membacok korban hingga jaket yang dipakai sobek. Usai merampas uang yang dibawa, pelaku melarikan diri ke arah Jakarta.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota AKP Siswo membenarkan kejadian itu, diduga pelaku berjumlah enam orang. Kini polisi masih melakukan penyelidikan.
"Korban dan sejumlah saksi sudah dimintai keterangan," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaMereka diberi efek jera dan membuat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaZulkifli menilai, sangat wajar apabila masyarakat diminta untuk membayar pajak dari barang yang dibeli dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaPada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.
Baca SelengkapnyaKedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca Selengkapnya