Merdeka.com - Ketua Umum NasDem, Surya Paloh merasa sangat kehilangan dengan kepergian Politikus senior PDIP Tjahjo Kumolo. Dia mengenang terakhir kali pertemuan dengan Tjahjo.

Paloh mengatakan, Tjahjo orang yang dikenalnya sejak lama. Dia pun syok mendengar kabar Tjahjo meninggal dunia.

"Saya kehilangan adik saya yang saya kenal sejak puluhan tahun dan hari ini dia telah berpulang meninggalkan kita semua. Semoga semua amal baiknya diterima oleh Tuhan," jelas Paloh di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Jumat (1/7).

Paloh meyakini bahwa Tjahjo Kumolo adalah pribadi yang baik. Tjahjo menganggapnya sebagai kakak sendiri.

"Bukan sekadar perkenalan biasa ya. Dari mulai muda dari mulai komisi nasional Pemuda Indonesia dan sebagainya. Di Golkar dan di PDIP sebagai Sekjen dan seterusnya," kenang Paloh.

Paloh dan Tjahjo sering bertukar informasi apapun. Terakhir kali, dia bertemu dengan Tjahjo saat pernikahan adik Presiden Jokowi, Ida Yati dan Ketua MK Anwar Usman di Solo, Jawa Tengah.

"Saya berkontak dengan dia terakhir di Solo ya perkawinan adik bapak Jokowi. Itulah terakhir ketemu almarhum," jelas dia.

Seperti diketahui, Tjahjo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta sekitar Pukul 11.00 WIB. Dia sempat dirawat beberapa hari di RS tersebut sebelum meninggal dunia.