Modus Teror Sperma di Tasikmalaya Terungkap, Pelaku Awalnya Ajak Bicara Korban
Merdeka.com - Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota memeriksa tersangka kasus teror sperma di Jalanan Kota Tasikmalaya, SN (25). Berdasarkan hasil pemeriksaan, motif SN melakukan hal tersebut adalah untuk mencari kepuasan diri.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Anom Karibianto menyebut bahwa tersangka SN mengaku bahwa kegiatan tersebut dilakukannya secara spontan.
"Jadi tersangka spontan mencari kepuasan diri sendiri dengan menyasar orang yang menarik baginya, lalu didekati, diajak bicara, dan melakukan pelecehan," ujarnya, Rabu (20/11).
Perilaku yang dilakukan SN, kata Kapolres, diketahui setelah dalam pemeriksaan bahwa tersangka sering mengakses konten pornografi melalui gawai miliknya.
"Kita berencana mendatangkan psikolog untuk memastikan kondisi kejiwaan tersangka. Kita masih dalami keterangan tersangka dan korban. Kita dalami keterlibatan tersangka dalam perkara lain," bebernya.
Sebelumnya, Polres Tasikmalaya Kota menetapkan SN (25) tersangka kasus pelecehan seksual. SN yang ditangkap Senin (18/11) lalu melakukan pelemparan sperma terhadap sejumlah perempuan.
Anom Karibianto mengatakan, kini polisi masih terus mendalami keterangan dari pelaku dan korban.
"Pelaku saat ini sudah kita tahan, namun keterangannya akan terus kita dalami, termasuk juga kita mintai korban yang melapor keterangannya. Untuk sementara barang bukti yang kita amankan adalah sepeda motor yang digunakan pelaku saat melakukan aksinya," ujarnya, Selasa (19/11).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menetapkan sopir taksi online inisial C (29) sebagai tersangka pemerasan penumpang Rp100 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi akhirnya mengungkap motif pelaku membunuh korban di Pasar Kramatjati.
Baca SelengkapnyaSatuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Maros mengungkap motif seorang ibu muda inisial N (20) menendang bayinya sehingga viral di media sosial (medsos).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku berharap dengan mobil korban dibakar berkas C hasil dikumpulkan tim sukses ikut terbakar.
Baca SelengkapnyaTulang adalah bagian penting yang menjadi pondasi tubuh. Mengenali penyebab tulang keropos akan membantu kita mencegah kondisi ini terjadi.
Baca SelengkapnyaDari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, ada dua motif pelaku hingga nekat menikam korban sampai 32 kali. Apa itu?
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan pelecehan seksual atau pencabulan yang diduga dilakukan oleh ayah tiri korban yang berprofesi sebagai polisi di Surabaya dibongkar nenek korban.
Baca Selengkapnya