Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Misteri kematian PNS KKP pemegang kunci kasus Benjina

Misteri kematian PNS KKP pemegang kunci kasus Benjina Ilustrasi Mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Koordinator Pos Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Yoseph Sairela ditemukan tewas di Hotel Menteng, Jakarta Pusat dua hari lalu. Kematiannya menimbulkan tanda tanya besar. Apalagi, Yoseph disebut-sebut sebagai kunci dari kasus perbudakan dan pencurian ikan di Kapal Pusaka Benjina Resources (PBR).

Wakil Ketua Tim Satgas Anti Illegal Fishing Yunus Husein menduga kuat adanya tekanan atas kasus kematian anak buah Menteri Susi Pudjiastuti tersebut.

"Bisa jadi beliau ada tekanan dengan kasus pelanggaran di depan mata dia," kata Yunus di Jakarta, Selasa (21/4).

Yoseph diketahui tinggal di Benjina. Maka itu wajar bila korban dianggap mengetahui kasus dugaan perbudakan yang dilakukan PT Pusaka Benjina Resources (PBR).

Walau begitu, Yunus menegaskan bahwa korban tidak berhubungan langsung dengan kasus perbudakan yang dilakukan di Benjina. Sebab, Yoseph hanya fokus kepada penangkapan ikan ilegal.

Berikut misteri kematian Yoseph:

Pipinya memar

Yoseph Sairlela, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) ditemukan tak bernyawa di salah satu kamar hotel di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Belum diketahui penyebab tewasnya pria yang juga menjabat sebagai koordinator pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) di Pelabuhan Benjina, Kepulauan Aru, Maluku."Ditemukannya malam minggu oleh petugas hotel di kamar," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat, AKBP Tatan Dirsan, kepada merdeka.com, Selasa (21/4).Pada jasad Yoseph, terlihat ada memar di pipi bagian kanan. Tapi menurutnya, itu bukan penyebab kematian Yoseph."Sekarang kita sedang tunggu hasil autopsi dari dokter," tambahnya.

Polisi cek CCTV hotel

PNS Kementerian Kelautan dan Perikanan tewas di sebuah hotel di kawasan Menteng. Pria bernama Yoseph Sairlela itu ditemukan tak bernyawa lagi pada Minggu malam lalu oleh petugas hotel.Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban. Termasuk Closed Circuit Television (CCTV) hotel untuk mengetahui ada atau tidak tamu yang ditemui Yoseph sebelum ditemukan tewas."Kata petugas beliau tidak ada tamu di hotel. Tapi kita tetap akan cek CCTV hotel," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat, AKBP Tatan Dirsan, kepada merdeka.com, Selasa (21/4).

Menteri Susi sebut PNS KKP yang tewas memahami kasus Benjina

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, kaget saat pertama kali mendengar ada anak buahnya ditemukan tak bernyawa di sebuah hotel di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. PNS bernama Yoseph Sairlela itu ditemukan tewas pada Minggu malam kemarin."Kami sedang menunggu hasil visum RSCM, mudah-mudahan dalam waktu dua minggu kami telah mendapatkan visumnya," kata Menteri Susi di Balai Kota Jakarta, Selasa (21/4).Menurut Susi, hasil visum itu penting agar diperoleh penyebab dari kematian sesungguhnya. Yoseph juga menjabat sebagai kepala Pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KKP di Benjina, Maluku."Hanya satu hal, dengan munculnya kasus Benjina, Pak Yoseph orang yang sangat mengerti dan memberikan pencerahan mengenai apa yang terjadi," katanya."Saudara Oce adalah saksi penting dalam kasus Benjina," tambahnya.

Keluarga sebut kematiannya tak wajar

PNS Kementerian Kelautan dan Perikanan, Yoseph Sairlela ditemukan tak bernyawa di sebuah hotel di kawasan Menteng. Belum diketahui penyebab tewasnya pria yang bertugas menjadi kepala Pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Benjina.Keluarga menduga kematian Yoseph tidak wajar. Sebab pada tubuh almarhum terdapat luka-luka antara lain di bagian bawah mata kanan dan telinga kanan, serta lebam pada kaki diduga akibat hantaman benda tumpul."Kami keluarga minta pihak Kepolisian di Jakarta, khususnya tempat di mana kakak saya ini meninggal untuk segera melakukan pengusutan penyebab kematiannya," kata Andi Sairlela, salah seorang adik Yoseph, di rumah duka di kawasan Tual, Maluku, Selasa (21/4).Informasi yang dihimpun dari keluarga, Yoseph terbang ke Jakarta pada Kamis (16/4) dalam rangka tugas. Dia ditemukan meninggal dunia Sabtu malam (18/4). Jenazah almarhum diterbangkan ke rumah duka di Tual pada Senin (20/4) kemarin.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Peternak Kambing Lawan Pencuri Jadi Tersangka Disetop, Keputusan Jaksa Dinilai Patut Dicontoh

Kasus Peternak Kambing Lawan Pencuri Jadi Tersangka Disetop, Keputusan Jaksa Dinilai Patut Dicontoh

Julius menyampaikan, keputusan yang menetapkan Muhyani hanya melakukan pembelaan diri sudah tepat

Baca Selengkapnya
8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari

8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari

Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.

Baca Selengkapnya
Remaja Bunuh Satu Keluarga di Penajam Paser Utara Divonis 20 Tahun Penjara, Keluarga Korban Ajukan Banding

Remaja Bunuh Satu Keluarga di Penajam Paser Utara Divonis 20 Tahun Penjara, Keluarga Korban Ajukan Banding

Vonis tersebut dijatuhkan majelis hakim dipimpin hakim ketua Budi Susilo dengan anggota Jerry Thomas dan Rihat Satria Pramuda dibacakan pada Rabu 13 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejumlah Petugas KPPS Meninggal Usai Tugas, Ini Reaksi Timnas AMIN

Sejumlah Petugas KPPS Meninggal Usai Tugas, Ini Reaksi Timnas AMIN

"Kemarin agak sedikit ya, tapi ada yang meninggal ya," kata Dewan Pakar Timnas AMIN, Bambang Widjojanto

Baca Selengkapnya
Kenal Sejak SD, Prajurit TNI Asal Papua Ini Akui Punya Pacar Anak Bupati

Kenal Sejak SD, Prajurit TNI Asal Papua Ini Akui Punya Pacar Anak Bupati

Prajurti TNI putra Papua bagikan cerita saat menjalin asmara dengan anak Bupati. Seperti apa kisahnya?

Baca Selengkapnya
Ketum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi

Ketum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi

Gus Yahya pun meminta semua pihak untuk tidak berlarut-larut dalam isu pemakzulan Jokowi tersebut.

Baca Selengkapnya
Momen Para Prajurit TNI Tetap Tenang saat Perang dengan KST di Papua, Suara Tembakan Terdengar Jelas

Momen Para Prajurit TNI Tetap Tenang saat Perang dengan KST di Papua, Suara Tembakan Terdengar Jelas

Begini momen menegangkan prajurit TNI baku tembak dengan KST di Papua. Tetap tenang walau diberondong peluru.

Baca Selengkapnya
Tegas! Letjen TNI Minta Anak Buah Jangan Sombong 'Kesombongan Akan Menjatuhkan Kalian'

Tegas! Letjen TNI Minta Anak Buah Jangan Sombong 'Kesombongan Akan Menjatuhkan Kalian'

Letjen TNI beri pesan penting untuk anggotanya sampai singgung kesombongan.

Baca Selengkapnya
Asramanya Dikunjungi Jenderal Bintang 4, Potret Senyum Lepas Anak Prajurit TNI Digendong Kasad Maruli Simanjuntak

Asramanya Dikunjungi Jenderal Bintang 4, Potret Senyum Lepas Anak Prajurit TNI Digendong Kasad Maruli Simanjuntak

Pada kesempatan itu juga, Kasad memberikan pesan kepada para prajurit agar tidak hidup bermewah-mewah.

Baca Selengkapnya