Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Misteri Kematian Akbar Alamsyah dan Teriakan Sang Ibu 'Anak Saya Disiksa'

Misteri Kematian Akbar Alamsyah dan Teriakan Sang Ibu 'Anak Saya Disiksa' Massa Bertahan di Jalan Pejompongan. ©2019 Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Akbar Alamsyah (19) meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis (10/10). Akbar meninggal usai demonstrasi di Slipi, Palmerah, 25 September 2019, lalu. Kondisi Akbar saat ditemukan sudah sulit dikenali karena penuh luka lebam.

Ada banyak pertanyaan yang belum terungkap atas meninggalnya Akbar. Berikut fakta-fakta terkait penyebab meninggalnya Akbar Alamsyah, pelajar yang ikut demonstrasi 25 September:

Polisi Sebut Akbar Meninggal karena Jatuh dari Pagar

Salah satu penyebab meninggalnya Akbar versi polisi adalah terjatuh dari pagar. Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra menyampaikan, Akbar mengalami luka-luka akibat terjatuh dari pagar.

"Penyelidikan terhadap korban Akbar ditemukan saksi di TKP. Pada saat yang bersangkutan menghindari aksi kerusuhan itu, melompati pagar di depan Gedung DPR," tutur Asep usai acara forum diskusi di bilangan Jakarta Selatan, Selasa (8/10).

Atas dasar itu, lanjutnya, Akbar diduga mendarat langsung di bagian kepala saat terjatuh sehingga mengalami kerusakan di bagian tempurung kepalanya.

"Sementara dugaannya yang bersangkutan luka bukan akibat kekerasan tapi adanya insiden itu," jelas dia.

Sempat Hilang

Akbar Alamsyah sempat dikabarkan hilang usai ikut aksi demo di Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, 25 September lalu. Sang ibu, Rosminah, menjelaskan menurut cerita teman Akbar, saat demonstrasi tersebut, Akbar sempat terpisah dari dua temannya. Namun salah satu temannya melarikan diri ke arah masjid sekitaran Slipi.

"Sementara satu lagi temannya lari sempat kena pukulan aparat, namun sudah dilepaskan," kata Rosminah.

Menurut Mabes Polri, Akbar hilang setelah melompati pagar. Kemudian Akbar ditemukan di depan pagar gedung DPR dalam keadaan tak sadarkan diri.

"Penyelidikan terhadap korban, Akbar sudah ditemukan saksi di TKP bahwa saat yang bersangkutan sedang berupaya untuk menghindari aksi kerusuhan itu, melompati pagar di depan gedung DPR," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra.

Luka Akibat Benda Tumpul

Selain itu, terdapat luka lebam yang disebabkan pukulan benda tumpul di bagian tubuh Akbar. Hal itu diungkap oleh sang ibu, Rosminah.

Rosminah menjelaskan, menurut penjelasan dokter, tubuh Akbar terkena benda tumpul. "Di badan tidak ada lebam, hanya di kepala sama wajah. Kuping juga, terus mata, tidak mungkin jatuh. Kalau jatuh, otomatis kepala saka yang terluka, wajahnya harusnya aman kalau jatuhnya ke belakang," kata Rosminah.

Teriakan Sang Ibunda

Usai pemakaman Akbar, Rosminah menangis dan berteriak histeris. Rosminah mengatakan jika anak bungsunya itu disiksa.

"Anak saya digituin, disiksa," katanya sembari menangis histeris.

"Allahuakbar" teriak mereka yang melihat Rosminah tersungkur.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Misteri di Balik Gurun Terluas di Muka Bumi, Ilmuwan Berhasil Memecahkannya

Ada Misteri di Balik Gurun Terluas di Muka Bumi, Ilmuwan Berhasil Memecahkannya

Ada Misteri di Balik Gurun Terbesar di Muka Bumi, Ilmuwan Berhasil Memecahkannya

Baca Selengkapnya
Tetesan Air Mata Cak Imin Sambut Pelukan Anies Baswedan saat Tutup Kampanye di JIS

Tetesan Air Mata Cak Imin Sambut Pelukan Anies Baswedan saat Tutup Kampanye di JIS

Kampanye akbar terakhir digelar hari ini jelang memasuki masa tenang pada 11-13 Februari 2024

Baca Selengkapnya
Misteri Kasus Kematian Santri di Tebo Jambi Hingga 3 Bulan Tanpa Tersangka, Benar Tersetrum atau Dianiaya?

Misteri Kasus Kematian Santri di Tebo Jambi Hingga 3 Bulan Tanpa Tersangka, Benar Tersetrum atau Dianiaya?

Pengacara dan keluarga menemukan banyak kejanggalan dalam kasus kematin santri AH.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kampanye Akbar di Tapanuli Selatan, Anies Sapa Pendukung dari Sunroof Mobil dan Diberi Penutup Kepala Ampu

Kampanye Akbar di Tapanuli Selatan, Anies Sapa Pendukung dari Sunroof Mobil dan Diberi Penutup Kepala Ampu

Anies juga akan bertolak ke Deli Serdang untuk melanjutkan kampanye akbar di lapangan Reformasi Deli Serdang.

Baca Selengkapnya
Saking Padatnya, Cak Imin Jalan Santai Sejauh 3 Km Menuju Mobil Usai Kampanye Akbar di JIS

Saking Padatnya, Cak Imin Jalan Santai Sejauh 3 Km Menuju Mobil Usai Kampanye Akbar di JIS

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyapa sejumlah warga yang ia lewati

Baca Selengkapnya
Barisan Artis Meriahkan Kampanye Akbar Anies Baswedan-Cak Imin di JIS, Ada Ratu Dangdut hingga D'Masiv

Barisan Artis Meriahkan Kampanye Akbar Anies Baswedan-Cak Imin di JIS, Ada Ratu Dangdut hingga D'Masiv

Kampanye akbar akan digelar pada Sabtu 10 Desember 2024 mendatang

Baca Selengkapnya
Sisi Menarik Jaka Sembung, Tokoh Fiksi Indramayu yang Benci Penjajahan dan Berhasil Kalahkan Ilmu Rawa Rontek

Sisi Menarik Jaka Sembung, Tokoh Fiksi Indramayu yang Benci Penjajahan dan Berhasil Kalahkan Ilmu Rawa Rontek

Jaka Sembung jadi tokoh fiksi yang berasal dari Indramayu Jawa Barat. Intip fakta menariknya.

Baca Selengkapnya
Sedang Seleksi Jasmani, Casis Polri ini Menangis Ayahnya Meninggal, AKBP Manang Langsung Mengandengnya 'Sabar ya'

Sedang Seleksi Jasmani, Casis Polri ini Menangis Ayahnya Meninggal, AKBP Manang Langsung Mengandengnya 'Sabar ya'

Casis Polda Jabar dijemput perwira polisi AKBP Manang usai mendengar kabar ayahnya meninggal. Begini cerita selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Momen Hangat Anies Sarapan Bareng JK Sebelum Kampanye Akbar di JIS

Momen Hangat Anies Sarapan Bareng JK Sebelum Kampanye Akbar di JIS

Anies ditemani sang istri; Ferry Farhati dan keluarganya menemui JK dan istrinya Mufidah Kalla serta Co-Captain Timnas AMIN, Sudirman Said.

Baca Selengkapnya