Menpora dapat dukungan Jokowi, bagaimana nasib PSSI?
Merdeka.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrawi membekukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) karena dianggap mengabaikan surat teguran. PSSI tidak mengakui hasil rekomendasi BOPI meloloskan Arema Cronus dan Persebaya Surabaya bermain di liga.
Sebelumnya, Menpora sudah mengirimkan tiga kali surat teguran, dengan SP 3 dikeluarkan pada Kamis (16/4) kemarin. Namun PSSI tidak memberikan jawaban yang sudah ditentukan pada Jumat (18/4) kemarin.
Presiden Joko Widodo mendukung penuh keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrawi memperbaiki tata kelola sepak bola di Tanah Air. Dalam pertemuannya dengan Presiden Jokowi, Imam menyampaikan seluruh persoalan yang menyebabkan kisruh PSSI.
"Presiden minta pada saya untuk terus melakukan perubahan terkait tata kelola soal sepak bola ini dan tidak boleh berhenti," kata Imam di Istana, Jakarta, Rabu (6/5).
Menurut dia, Jokowi sangat konsen terhadap kemajuan olahraga di Tanah Air. Khususnya mengenai berkembangnya olahraga sepak bola. Oleh karenanya, Jokowi berpesan agar tata kelola sepak bola diatur dengan baik.
"Tentu dengan step yang jelas dengan blue print yang jelas karena presiden sangat concern terhadap perubahan tata kelola sepak bola," jelas Imam.
Agar kompetisi sepakbola tidak berhenti, pihaknya terus berkoordinasi dengan operator pengelola sepakbola saat ini.
"Kalau memang operator sekarang bersedia dan siap melaksanakan kompetisi silakan dilanjut. Kalau tidak bersedia maka harus dicari operator baru. Itu arahan presiden," tutup Imam.
Sementara di sisi lain, pengamat sepak bola Weshley Hutagalung mengatakan, belum ada jaminan terhadap nasib PSSI akan lebih baik, meski Menpora Imam Nachrawi sudah mendapatkan dukungan Presiden Jokowi. Untuk itu, pemerintah harus memperhatikan generasi muda sepakbola Indonesia.
"Tapi bila pemerintah memainkan perannya dengan memberi perhatian secara komprehensif dan berkelanjutan, harapan itu (lebih baik) ada walau tak menjanjikan kepastian," kata Weshley saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (6/5).
Apabila pemerintah concern terhadap kemajuan sepakbola Indonesia, maka program pembinaan atau penyediaan sarana dan pra sarana olahraga harus diperhatikan. "Presiden Jokowi mendukung tim transisi," ujarnya.
Ditambahkannya, ancaman sanksi organisasi sepakbola dunia atau FIFA terhadap PSSI sedang menunggu sikap Menpora Imam Nachrawi. "Kalau hingga deadline yang ditentukan keberadaan PSSI dan permasalahannya belum beres, sanksi itu bukan mustahil dijatuhkan," tutupnya.
(mdk/rep)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pusat Pelatihan PSSI di IKN Selesai Mei 2024, Juni Bisa Dipakai Timnas U-20
Menurut dia, kehadiran pusat pelatihan tersebut akan mendukung persiapan timnas sepak bola Indonesia.
Baca SelengkapnyaPSI: Sejauh Ini Pak Jokowi Netral, Belum Ada Eksplisit Dukung Prabowo-Gibran
Bukan hanya presiden, para menteri kabinet Jokowi juga bisa kampanye dan mendukung paslon.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penampakan TPS 10 Tempat Presiden Jokowi Nyoblos, Sudah Dijaga Ketat Paspampres
Sudah ada pengamanan dari Paspampres dan tenda telah didirikan
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaKaesang Berharap Jokowi Ikut Kampanye PSI
Jokowi mengakui jika Kaesang sering mengajaknya untuk ikut kampanye.
Baca SelengkapnyaPastikan Tak Ada Tim Transisi dari Jokowi ke Prabowo, Bahlil: Ngapain?
Hasil real count sementara KPU, paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran unggul dibandingkan dua paslon lainnya.
Baca SelengkapnyaPSI Usul Jokowi jadi Ketua Koalisi, Golkar: Ya Ini Baru Cerita-Cerita Lepas Saja
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menanggapi usulan Presiden Jokowi untuk menjadi ketua koalisi.
Baca Selengkapnya