Menparekraf Sandiaga: Perlu Konten Digital Pasarkan Kerajinan Produk Perak
Merdeka.com - Menparekraf Sandiaga Uno mengunjungi sentra produksi kerajinan perak di Kotagede Yogyakarta, Kamis (20/5). Sandiaga mendorong para pengrajin perak dapat memanfaatkan pasar online dan digital.
"Perlu ada konten digital untuk memasarkan berbagai kerajinan produk perak agar dapat dijangkau pasar Indonesia dan internasional," kata Sandiaga.
Sandiaga mengatakan, pasar ekonomi kreatif memang perlu terobosan karena hantaman pandemi Covid-19. Pasar digital dan membangun citra perak Kotagede untuk milenial adalah diantara solusi mengembalikan kejayaan perak.
Ia mengungkapkan, agar bisa mendapatkan minat dari kalangan milineal, penguatan desain harus dilakukan. Karena, pasar milenial saat ini terbesar mencapai 55 persen dari jumlah penduduk.
"Kuatkan saja pasar milenial ini. Karena 55 persen pasar saat ini milenial," katanya.
Pasar Eropa
Sementara itu, salah satu pengrajin perak Priyo Salim mengaku produk perak Kotagede saat ini banyak bergantung dari pasar digital. Karena seperti pengalamannya, pasar yang menyerap hanya dari Eropa.
"Sebelumnya ada pasar di Amerika, tapi sejak Pandemi sudah tidak berjalan lagi. Kemudian, pasar lokal sudah lama perak ini banyak ditinggalkan," jelasnya.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Segini Potensi Kerugian Dialami Industri Perikalanan Jika Iklan Rokok Dilarang
Rencana aturan tersebut dapat merugikan industri media digital yang tengah kena disrupsi tiada henti.
Baca SelengkapnyaPedagang Pasar Kranggan Ngeluh Kemunculan e-Commerce, Ganjar: Nanti Kita Ajari Cara Jualan Online Ya
Jika terpilih sebagai presiden dia akan coba mengatur bagaimana kehadiran e-commerce tidak mematikan usaha pedagang konvensional.
Baca SelengkapnyaCurhat Perajin Ukiran Jepara ke Ganjar Agar Dapat Kemudahan Modal Usaha
Ada banyak hal dinilai para perajin perlu mendapat perhatian, di antaranya akses permodalan karena selama ini perajin hanya mengandalkan bantuan modal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.
Baca SelengkapnyaJubir TKN Sindir Slepetonomics Cak Imin: Lebih Akademik Hilirisasi Digital Milik Mas Gibran
Dahnil menjelaskan bahwa hilirisasi digital adalah penggunaan device bahkan hingga ke jaringan yang akan dibuat oleh putra-putri Indonesia.
Baca SelengkapnyaIngin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!
Yuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi Teknologi Merambah Mesin Sangrai Kopi, Apa Keunggulannya?
Industri mesin sangrai kopi pun kini turut berkembang mengikuti perubahan zaman.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji BRI: Sekarang Agen BRILink Ambil Alih Peran Rentenir
Kepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.
Baca SelengkapnyaBulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan
Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.
Baca Selengkapnya