Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menpar Arief Yahya bakal buka Banyuwangi Ethno Carnival

Menpar Arief Yahya bakal buka Banyuwangi Ethno Carnival menteri pariwisata di banyuwangi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Ajang wisata Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) di Banyuwangi, Sabtu (22/11), akan dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya. Mantan dirut Telkom itu telah mendarat di Banyuwangi dengan pesawat Garuda Indonesia, Jumat siang (21/11).

"Kehadiran Pak Arief Yahya menjadi suntikan semangat bagi warga Banyuwangi untuk terus berbenah memajukan sektor pariwisata," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Jumat (21/11).

Begitu mendarat, Arief langsung meninjau sejumlah tempat wisata di Banyuwangi. Dia juga menghadiri perayaan Thanksgiving Day bersama Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Robert O. Blake.

Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) sendiri adalah event fesyen berbasis budaya lokal yang telah digelar sejak 2011. BEC tahun ini mengusung tema Tari Seblang. Tari ini merupakan tarian ritual yang paling tua di Banyuwangi dan telah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Nasional oleh pemerintah pusat.

Tari ini dimaksudkan sebagai usaha memperoleh ketenteraman, keselamatan, dan kesuburan tanah agar hasil panen melimpah. Ritual ini ditarikan seorang penari dalam kondisi ”trance”, kondisi tak sadarkan diri, sebagai penghubung warga desa dengan arwah leluhurnya.

Tari Seblang itu akan diterjemahkan dalam bentuk desain fesyen yang berkarakter oleh para desainer muda Banyuwangi. Semuanya dikerjakan anak muda Banyuwangi tanpa supervisi dari konsultan desain mana pun.

"Mulai dari penyusunan tema kami melibatkan budayawan. Teknisnya dieksekusi anak-anak muda Banyuwangi. Berbeda dengan daerah lain yang berlomba membawa tema global ke level lokal, Banyuwangi justru membawa tema lokal untuk diperkenalkan ke level global,” ujar Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, Yanuar Bramuda.

Akhir pekan ini, selain BEC, di Banyuwangi juga digelar ajang Festival Festival Ngopi Sepuluh Ewu dengan 10.000 cangkir. Sepuluh ewu dalam bahasa setempat berarti 10.000.

Festival minum kopi khas Using (masyarakat asli Banyuwangi) ini digelar 23 November malam hari di desa adat Kemiren yang merupakan salah satu basis masyarakat Using. Seluruh latar rumah di Desa Kemiren akan disulap menjadi ruang tamu yang menyuguhkan kopi Using dan jajanan tradisional Banyuwangi. Menariknya, warna dari ribuan cangkir yang disuguhkan adalah seragam. Cara penyajiannya juga seragam karena diyakini bisa menghasilkan rasa kopi terbaik.

"Semuanya gratis. Ini akan jadi malam yang romantis, karena di depan tiap rumah akan dipasang obor sebagai penerangan," imbuh Bramuda.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Lewatkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng 2024!

Jangan Lewatkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng 2024!

Selain hiburan musik yang memukau, Kapanlagi Buka Bareng Festival 2024 juga menawarkan kesempatan untuk berbelanja dengan harga yang sangat menggiurkan.

Baca Selengkapnya
Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan

Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan

Merdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.

Baca Selengkapnya
Geliatkan Pasar Takjil Ramadan, Banyuwangi Gelar Festival Ngrandu Buko

Geliatkan Pasar Takjil Ramadan, Banyuwangi Gelar Festival Ngrandu Buko

Bulan Ramadan menjadi momentum untuk menggeliatkan perekonomian warga dan para pelaku UMKM.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KAPANLAGI BUKA BARENG Festival Kembali Hadir di 2024!

KAPANLAGI BUKA BARENG Festival Kembali Hadir di 2024!

Akan ada banyak kegiatan menarik yang akan menghibur pengunjung di KLBB, mulai dari buka bareng, konser musik bersama artis-artis ternama.

Baca Selengkapnya
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.

Baca Selengkapnya
Bareng Raffi Ahmad & Wulan Guritno, Prabowo Hadiri Festival Negeri Elok Karya Didit

Bareng Raffi Ahmad & Wulan Guritno, Prabowo Hadiri Festival Negeri Elok Karya Didit

Prabowo mengatakan karya seni dalam festival itu menjunjung tinggi keindahan dan budaya Indonesia

Baca Selengkapnya
Ini Dua Festival Klungkung yang Masuk Daftar Kharisma Event Nusantara 2024 dari Kemenparekraf

Ini Dua Festival Klungkung yang Masuk Daftar Kharisma Event Nusantara 2024 dari Kemenparekraf

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klungkung menjadi satu satunya daerah di provinsi Bali yang berhasil masuk ke dalam daftar Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024.

Baca Selengkapnya
Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan

Ciptakan Peluang Usaha, Ratusan Warga Banyuwangi Ikuti Kursus Gratis Aneka Keterampilan

Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.

Baca Selengkapnya
FOTO: Semarak Parade Tarian Ogoh-Ogoh Menjelang Hari Raya Nyepi di Bali

FOTO: Semarak Parade Tarian Ogoh-Ogoh Menjelang Hari Raya Nyepi di Bali

Masyarakat Bali mengadakan parade tarian Ogoh-Ogoh untuk menyambut merayakan Hari Raya Nyepi tahun 2024 pada 11 Maret 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya