Merdeka.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan pemberian ASI sangatlah penting. Tidak hanya untuk bayi saja melainkan sektor ekonomi pun terkena dampaknya.

"Menurut data The Lancet breastfeeding series pada 2016, jika tidak menyusui berhubungan dengan kehilangan ekonomi sebanyak USD 300 miliar," katanya dalam webinar terkait Invest-ASI Indonesia untuk bumi yang lebih sehat, Rabu (12/8).

Dia menjelaskan meningkatkan praktik menyusui juga dapat menyelamatkan 820 ribu nyawa bayi per-tahunnya. Tidak hanya itu, memberikan ASI eksklusif juga dapat menurunkan angka kematian.

"Menyusui dapat menurunkan angka kematian bayi karena infeksi sebanyak 88% pada bayi berusia kurang dari 3 bulan," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Presiden Ma'ruf Amin pun menjelaskan memberikan ASI juga dapat mempengaruhi lingkungan. Serta membawa dampak menguntungkan bagi bumi.

"ASI sebagai sumber makanan alami untuk bayi tidak menghasilkan limbah, dan tidak menyebabkan polusi yang merusak lingkungan," tutupnya.