Menangis, Antasari bilang 'jangan khawatir dengan kebebasan saya'

Merdeka.com - Jika tak ada hambatan, mantan Ketua KPK, Antasari Azhar, akan kembali menghirup udara segar pada Kamis 10 November mendatang sekitar 10.00 Wib. Serangkaian acara digelar di Lapas Klas I Tangerang sebagai bentuk syukuran.

Hari ini, tampak para keluarga dari penghuni lapas ikut membanjiri acara tersebut. "Kami menggelar syukuran dan pengajian. Kami datangkan Ustaz Cepot juga yang memberikan siraman rohani di sini," ujar pengacara Antasari Azhar, Boyamin Saiman, Selasa (8/11/2016).

"Acaranya sekitar pukul 10.00 sampai 13.00," ucapnya.

Menurut Boyamin, pengajian ini sebagai rangkaian acara menjelang kebebasan Antasari. Kegiatan ini juga bentuk syukur dan perpisahan Antasari dengan para narapidana di dalamnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang, Arpan Hadi menjelaskan, acara ini diusulkan oleh para napi. Sebab, Antasari memang dekat dengan tahanan lainnya mengingat hampir delapan tahun dia mendekam di lapas itu.

"Beliau dekat sama napi lainnya, menjadi teman diskusi. Pasti banyak yang dirindukan selama saya di sini, sekalian pamitan dan ramah tamah," papar Antasari.

Saat memberikan sambutannya, Antasari sempat menangis mengingat kasus yang pernah dihadapkan padanya. Sejak 4 Mei 2009 dia ditangkap. Sejak itu pula dia mengaku ikhlas menjalani masa hukuman. Amarah dan dendamnya dia tinggalkan di dalam lapas.

"Maaf Pak ustaz, kalau saya menangis. Saya ingin mereka yang menzalami saya lebih bahagia dari saya. Saya tidak mau menzalami orang, karena sakit pengalaman dizalimi. Jangan khawatir dengan kebebasan Antasari," ujarnya.