Menag sebut strategi Polri soal teroris belum tepat sasaran
Merdeka.com - Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan strategi yang digunakan polisi saat ini belum tepat alias salah sasaran untuk mencegah aksi terorisme. Sebab, tidak fokusnya usaha melawan pemikiran radikal mengakibatkan kelompok radikal masih melakukan aksi terornya.
"Contohnya pendekatan dan pengawasan pesantren yang tidak tepat. Kebanyakan yang diawasi Densus dan didekati BNPT itu pesantren NU (Nahdlatul Ulama)," kata Suryadharma di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Minggu (05/1).
Sebagai contoh, Suryadharma mengambil pendekatan terhadap pondok pesantren di Jawa Timur. Menurutnya pendekatan ini sangat tidak tepat.
Meski pendekatan itu dilakukan dengan kultur dan psikologi sosial masyarakat NU, sasarannya bukan pada lokasi di mana sentral teroris berkembang.
"Kalangan NU tidak radikal. NU bukan teroris. Tidak ada paham itu di NU," tegasnya.
Baginya pendekatan dialogis saat ini lebih penting. Ini didasari akar terorisme ini berdasarkan pemikiran yang salah. Oleh karenanya, politisi PPP ini mengimbau agar para tokoh agama juga ambil bagian dalam proses penyadaran.
"Untuk menyadarkan itu saya imbau ulama Indonesia diberi peluang untuk dialog dan meluruskan pemahaman agama para kelompok radikal. Kita juga mendukung BNPT mengundang para ulama dari Arab untuk ikut berdialog," tutupnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.
Baca SelengkapnyaPeredaran pil ekstasi diperkirakan akan meningkat jelang malam pergantian tahun.
Baca SelengkapnyaIni sosok di balik suksesnya tiga perwira TNI-Polri saat ini hingga mampu menjabat posisi strategis. Siapa orangnya?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaMusarofah seorang ibu yang berhasil mendidik tiga anak laki-lakinya menjadi orang sukses. Tiga anak laki-laki Musarofah perwira TNI Polri.
Baca SelengkapnyaHarapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaJumlah Pemudik Diprediksi Naik, Ini Strategi Polri Kurangi Kepadatan Lalu Lintas selama Mudik 2024
Baca SelengkapnyaPolri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaNetralitas PNS menjadi salah satu kunci keberhasilan dari pesta demokrasi terbesar di dunia.
Baca Selengkapnya