Menag Lukman Hakim sebut biro umrah palsu janjikan banyak fasilitas

Merdeka.com - Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin menegaskan, banyak biro atau agen perjalanan umrah dan haji memanfaatkan kekurangan informasi masyarakat untuk meraup keuntungan. Kata dia, hal ini muncul seiring meningkatnya perjalanan umrah dan haji dari tahun ke tahun.

"Ada pergeseran umrah tahun-tahun belakangan ini. Sebelumnya hanya kaum menengah ke atas namun sudah banyak masyarakat desa sudah melakukan umrah ke tanah suci," kata Lukman usai meluncurkan gerakan nasional lima pasti di gedung Kemenag, Jl. MH. Thamrin, Jakarta, Senin (29/6).

"Sayangnya, banyak biro atau agen umrah manfaatkan situasi ini. Mereka menipu masyarakat yang minim pengetahuan dan wawasan. Mereka menjanjikan banyak hal seperti biaya murah dan sebagainya," imbuh dia.

Terkait itu, Lukman meminta masyarakat secara kritis menilai mana biro yang mendapat izin Kementerian Agama dengan cara mengunjungi situs www.haji.kemenag.go.id. Kata dia, bila tidak terdaftar di Kementerian Agama, masyarakat jangan mau dengan tawaran biro tersebut.

"Kunjungi situs kami. Cukup masukan nama biro dengan huruf kapital. Cek di kanan atas. Jika ada, itu resmi mendapat izin Kemenag. Jangan terpengaruh dengan janji-janji atau biaya murah, tandas dia.