Membuntuti sang kakak, balita hilang diduga terbawa arus got
Merdeka.com - Hingga malam ini warga terus menelusuri arus got di wilayah Gang Nuri No 10 Jalan Cokroaminoto Denpasar, Bali. Itu setelah dikabarkan bocah dua tahun bernama Cinta Syahrani Agung Prameswari hilang sekitar pukul 14.00 Wita, Rabu (13/4). Diduga bocah ini hanyut terbawa arus got saat hujan deras.
Menurut Kapolsek Denpasar Barat, AKP Wisnu Wardhana mengatakan bahwa saksi yang juga kakak korban, Mohamad Iqbal Sarah Aditya (8) mengaku saat hujan lebat berjalan menuju belakang indekos.
Katanya saksi tidak mengetahui kalau adiknya mengikuti dari belakang. "Saat saksi sedang berada di pinggir got, saksi tidak mengetahui bahwa korban mengikuti saksi ke pinggir got," terang Kapolsek, Rabu (13/4).
Sementara itu, pihak BPBD dan Polda Bali sudah menyusuri got di tempat korban terjatuh. Tapi hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan.
"Sudah hampir 5 jam kami menelusuri arus got tersebut. Tapi hingga saat ini belum ditemukan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang
Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat
Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca SelengkapnyaKebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSakit Hati Dibully, Kakak dan Adik Bunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Korban dibunuh kedua tersangka menggunakan pisau daging.
Baca SelengkapnyaTak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru
Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca SelengkapnyaDahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaTragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca SelengkapnyaBapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca Selengkapnya