Merdeka.com - Putri pertama mantan Presiden Soeharto, Siti Hardiyanti Rukmana, yang biasa dipanggil Mbak Tutut ikut menghadiri prosesi pemakaman Taufiq Kiemas. Di mata Mba Tutut, almarhum Taufiq Kiemas adalah seorang yang rendah hati dan selalu menjaga silaturahmi.

"Seorang yang baik, selalu menjaga silaturahim dan tak pernah menampilkan sikap permusuhan," kata Mbak Tutut saat menghadiri pemakaman Taufiq Kiemas di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (9/7).

Mbak Tutut menambahkan bahwa dirinya atas nama keluarga besar ikut mengucapkan turut berbelasungkawa atas meninggalnya politisi senior dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu. "Semoga arwah beliau diterima di sisi Allah," kata Mbak Tutut mendoakan.

Ketua MPR Taufiq Kiemas meninggal dunia pada usia 70 tahun di rumah sakit di Singapura pada Sabtu sekitar pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 18.00 WIB. Sebelumnya ia sempat dirawat inap dan menjalani perawatan intensif akibat penyakit jantung.

Jenazah Taufiq Kiemas kemudian diterbangkan dari Singapura ke Tanah Air pada Minggu pagi. Jenazah tiba di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma dan disambut oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono serta sejumlah pejabat dan tokoh politik.

Almarhum kemudian dimakamkan dengan upacara kenegaraan sebagai penghormatan negara atas darma bhakti dan jasa-jasa yang telah diberikannya. Presiden Yudhoyono menjadi inspektur upacara yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta pada Minggu siang.

Ribuan pelayat dari berbagai golongan masyarakat, para pejabat, mantan pejabat dan para tokoh turut mengikuti pemakaman suami mantan Presiden Megawati Soekarnoputri tersebut. Upacara pemakaman berlangsung sekitar pukul 11.25 WIB dan selesai pada pukul 12.00 WIB.