Merdeka.com - Jenazah warga negara Jerman, Heike Barsch (46), hingga Selasa, masih tersimpan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, dan belum dipulangkan ke negara asalnya. Mayat yang ditemukan di rumahnya Jalan Batur Bali, Sanur, Denpasar, itu belum diambil oleh pihak keluarga.

"Jenazah korban saat ini masih dititipkan di Instalasi Kamar Jenazah," kata Kepala Staf Medik Fungsional Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit SpF, di Denpasar, seperti dikutip dari Antara, Selasa (22/7).

Menurut dia, jenazah korban sudah dilakukan pemeriksaan luar dan masih menunggu permintaan untuk dilakukan autopsi oleh pihak keluarga dan kepolisian.

Alit mengatakan saat melakukan pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan murni meninggal karena terpeleset di kamar mandi pada Sabtu (19/7) lalu.

"Korban mengalami "inzibizi" atau adanya keriput akibat terendam terlalu lama di dalam air pada bagian tubuh dan tangan korban," ujar Alit.

Mayat korban ditemukan oleh staf kantornya, Sisi, yang sempat menghubungi Heike. Namun, korban tidak mengangkat telepon saat dihubungi.

Kemudian teman korban, Nicole Laughlin (45), yang tinggal tak jauh dari kediaman Heike mendatangi rumah korban dan melihat pagar rumah terkunci rapat. Saat teman korban memanjat pintu rumah korban sudah menemukan Heike dalam keadaan telanjang bulat dan tergeletak di kamar mandi.