Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masyarakat Diminta Menyaring Informasi Soal Virus Corona, Jangan Terpancing Hoaks

Masyarakat Diminta Menyaring Informasi Soal Virus Corona, Jangan Terpancing Hoaks Virus Corona. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Masyarakat diingatkan bisa menyaring informasi terkait virus Corona agar tidak menimbulkan kepanikan. Mereka harus diarahkan memilih info yang berasal dari sumber resmi. Apalagi banyak seliweran hoaks di media sosial.

"Kita terlalu cepat menyebarkannya tanpa menunggu informasi itu bisa dikonfirmasi lagi. Contohnya, ada yang positif Covid-19, sudah disebarkan, ternyata belum 100 persen yakin karena ada tes berikutnya," ujar Aktivis Media Sosial, Enda Nasution dalam keterangannya, Jumat (4/3).

Menurut Enda, perlunya peran dari pemerintah untuk mulai melakukan perbaikan terkait manajemen penanggulangan wabah Covid-19 ini sehingga tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat. Masyarakat juga diingatkan selektif menerima informasi soal virus Corona.

Polisi sudah menemukan 70 kasus hoaks terkait virus Corona atau Covid-19. Jumlah ini terus meningkat dari hari sebelumnya.

"Sekarang itu semua sudah jelas, lalu kemudian sumber-sumber informasi juga melalui website sudah mulai bermunculan secara resmi, sehingga data itu sudah mulai terbuka untuk publik," tutur Koordinator Gerakan #BijakBersosmed ini.

Enda menyampaikan bahwa dari sisi komunikasi, pemerintah juga harus sudah memiliki strategi baik itu untuk jangka pendek, menengah dan panjang. Hal ini untuk mengimbangi dan mengantisipasi apa yang terjadi di lapangan ke depannya. Karena pentingnya komunikasi ke publik untuk menenangkan masyarakat.

"Hal ini untuk memastikan agar tidak terjadi kepanikan, kesalahpahamamn maupun tidak terjadi hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap sumber-sumber resmi pemerintah," kata pria yang juga dijuluki 'Bapak Blogger Indonesia' itu.

Dia mengungkapkan bahwa saat ini juga sudah ada upaya swadaya dari masyarakat untuk mencoba mengklarifikasi informasi yang beredar dan menjadi penengah terhadap informasi yang krusial dengan membuat platform informatif untuk publik.

"Dari pemerintah seperti Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) itu membuat platform informasi juga, lalu dari swadaya masyarakat seperti Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dan dari Pemerintah Daerah seperti Jabar Saber Hoaks untuk mengklarifikasi informasi yang beredar juga sudah," jelasnya.

Oleh karena itu masyarakat sebagai pengguna media sosial, menurutnya, juga harus bisa melakukan sesuatu dengan cara mendukung pihak-pihak tersebut.

"Jadi mereka melakukan atau membantu penyebaran informasi yang memang kita percaya betul, informasi-informasi resmi, lalu kemudian juga tidak terlalu gampang untuk berkomentar negatif," tuturnya.

Lebih lanjut Enda menyarankan agar jangan sampai rasa ketidaksukaan terhadap seseorang membuat kita gelap mata dan mengeluarkan kata-kata negatif. Karena hal seperti itulah yang malah meracuni atmosfer informasi sekarang ini.

"Kritik boleh, silakan, tapi ini situasinya dalam situasi yang tidak normal. Alangkah jauh lebih baiknya kalau kita bisa menahan diri lebih kuat untuk tidak nyinyir dahulu. Harusnya kita saling menyemangati dan saling menguatkan," tandasnya.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya

Cara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya

Infeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Viral Kepala Bocah Tersangkut Kaleng Susu, Aksi Evakuasi Damkar Curi Perhatian

Viral Kepala Bocah Tersangkut Kaleng Susu, Aksi Evakuasi Damkar Curi Perhatian

Petugas Damkar akhirnya berhasil melepas kaleng tersebut dalam waktu 5 menit. Aksi tersebut disambut histeris orang tua bocah itu.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.

Baca Selengkapnya
Apa Penyebab Orang Terjangkit HIV?

Apa Penyebab Orang Terjangkit HIV?

Banyak orang belum memahami penyebab HIV. Yuk, simak hal-hal yang bisa jadi penyebab seseorang terjangkit HIV!

Baca Selengkapnya
Viral Pemotor Tertimpa Pepohonan yang Jatuh Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang, Langsung Dibantu Warga Sekitar

Viral Pemotor Tertimpa Pepohonan yang Jatuh Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang, Langsung Dibantu Warga Sekitar

Hujan deras disertai angin kencang membuat salah satu pepohonan tumbang dan mengenai pengendara motor yang sedang melintas.

Baca Selengkapnya
Calon Presiden Harapan Masyarakat dan Komunitas Kesehatan

Calon Presiden Harapan Masyarakat dan Komunitas Kesehatan

Semua berharap presiden terpilih yang akan datang dapat menyelesaikan permasalahan Kesehatan yang ada sehingga tercapai derajat Kesehatan Masyarakat.

Baca Selengkapnya