Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masih trauma, bocah Iqbal akan disekolahkan KPAI di rumah

Masih trauma, bocah Iqbal akan disekolahkan KPAI di rumah Iqbal korban penganiayaan. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Sekjen Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda mengatakan, pihaknya berencana menyekolahkan Iqbal Saputra (3,5) di rumah atau program homeschooling. Keputusan ini diambil untuk menjaga kondisi psikologis bocah korban kekerasan penganiayaan yang dilakukan mantan pacar ibunya, Dadang Supriyatna (29).

"Kita melihat ada trauma yang terjadi dalam diri Iqbal yang dilakukan orang luar. Untuk itu kami khawatir bila Iqbal disekolahkan formal belum bisa menghilangkan sisi traumatiknya tersebut," ujar Erlinda kepada merdeka.com, Selasa (22/4).

Selain itu, lanjut Erlinda, pihaknya juga akan menunjuk tim psikolog KPAI untuk menangani kondisi psikis Iqbal dan melakukan koordinasi dengan Kak Seto apakah bisa memasukkan Iqbal dalam homeschooling.

"Saya akan berikan rekomendasi kepada tim dan pihak psikolog kami untuk memberikan bantuan kepada Iqbal, kami juga akan berkoordinasi dengan Kak Seto apakah Iqbal lebih baik masuk homeschooling miliknya atau sekolah formal," jelasnya.

Erlinda menambahkan, pihaknya berjanji akan terus mengawal dan menangani kondisi kesehatan Iqbal dengan berkoordinasi dengan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Kondisi Iqbal akan terus kami pantau berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan Kemenkes," pungkasnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Menghindarkan Anak dari Trauma Usai Mengalami Kejadian Besar
Cara Menghindarkan Anak dari Trauma Usai Mengalami Kejadian Besar

Kejadian besar yang dialami oleh anak dapat memunculkan rasa trauma yang berdampak panjang di kehidupan mereka.

Baca Selengkapnya
Kapolda Iqbal Keliling Riau, Cek TPS Bersama Ketua KPU dan Bawaslu
Kapolda Iqbal Keliling Riau, Cek TPS Bersama Ketua KPU dan Bawaslu

Kapolda Iqbal ingin memberikan semangat kepada anak buahnya dan penyelenggara Pemilu lainnya.

Baca Selengkapnya
Melihat Perilaku Bunuh Diri di Depan Mata Bisa Sebabkan Trauma, Ini Cara Menghadapinya
Melihat Perilaku Bunuh Diri di Depan Mata Bisa Sebabkan Trauma, Ini Cara Menghadapinya

Melihat bunuh diri bisa sebabkan trauma pada diri seseorang, ini sejumlah cara mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Takut Usai KKB Tembak Brimob dan Bakar Rumah, Warga Sugapa Intan Jaya Berbondong-bondong Mengungsi ke Pos TNI
Takut Usai KKB Tembak Brimob dan Bakar Rumah, Warga Sugapa Intan Jaya Berbondong-bondong Mengungsi ke Pos TNI

KKB juga membakar bangunan pelayanan kesehatan dan tempat ibadah. Hal ini juga menambah rasa takut dan trauma warga Sugapa.

Baca Selengkapnya
Pihak Sekolah Ungkap Kondisi Psikis Dante Sebelum Ditenggelamkan Pacar Tamara
Pihak Sekolah Ungkap Kondisi Psikis Dante Sebelum Ditenggelamkan Pacar Tamara

Dante anak yang ceria di sekolah dan keceriaannya semakin terpancar usai bertemu dengan ayahnya

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Bocah 13 Tahun Dicabuli Kakek Kandung dan Tetangganya
Bocah 13 Tahun Dicabuli Kakek Kandung dan Tetangganya

Pelaku berusia 70 tahun itu sudah tetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat
Pernah Dilarang Sekolah karena Namanya Dianggap Tak Keren, Pria Nganjuk Ini Berhasil Jadi Dokter yang Dicintai Masyarakat

Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda

Baca Selengkapnya
Kondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan
Kondisi Terbaru Ibu Pembunuh Bocah di Bekasi: Suka Benturkan Kepala hingga Tinju Tembok Tahanan

Polisi mengungkapkan kondisi tersangka SNF (26), ibu muda membunuh anak kandungnya, AAMS (5) dengan 20 tusukan di perumahan elite Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya