Masa Karantina Penumpang Penerbangan Internasional Bandara Ngurah Rai Akan Dikurangi
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat terbatas bersama menteri kabinet Indonesia Maju. Dalam rapat tersebut dibahas terkait pengurangan waktu karantina bagi penumpang kedatangan internasional yang datang dari Bandara Ngurah Rai Bali.
"Dalam rapat tadi dibahas mengenai periode karantina nah ini dengan situasi seperti ini nanti akan dirapatkan dan di posisinya menjadi 5 hari ini," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto usai mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Kamis (7/10).
Walaupun begitu keputusan tersebut akan dibuat oleh BNPB, Kementerian Dalam Negeri, hingga Kementerian Perhubungan.
"Harus dibuat dulu dari BNPB dari Mendagri dan juga dari Kementerian Perhubungan," bebernya.
Sebelumnya diketahui Pemerintah akan membuka penerbangan Internasional Bandara Ngurah Rai Bali pada 14 Oktober 2021. Menteri Koordinator Bidang Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan nantinya akan diterapkan ketentuan dan persyaratan secara ketat.
"Bandara Ngurah Rai Bali akan dibuka untuk internasional pada tanggal 14 Oktober 2021 selama memenuhi ketentuan dan persyaratan mengenai karantina, test, dan kesiapan satgas," kata Luhut dalam konferensi secara virtual, Selasa(4/9).
Luhut menjelaskan, hanya ada beberapa negara yang diperbolehkan masuk. Negara tersebut terdiri dari Korea Selatan, Tiongkok, Jepang, Abu Dhabi, Dubai, dan New Zealand.
"Negara-negara yang kita buka nanti terdiri dari beberapa negara, Korsel, Tiongkok, Jepang, Abu Dhabi, Dubai, New Zealand," bebernya.
Dia menjelaskan, setiap penumpang kedatangan internasional harus memiliki bukti booking. Mereka juga harus menjalani karantina selama 8 hari.
"Setiap penumpang kedatangan internasional harus punya bukti booking hotel untuk karantina minimal 8 hari dengan biaya sendiri," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bandara Ngurah Rai Layani 21 Juta Penumpang di 2023, Meningkat 71 % Dibanding 2022
Dari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.
Baca SelengkapnyaHari Raya Nyepi, Bandara I Gusti Ngurah Rai Tutup 24 Jam Mulai 11 Maret Pukul 06 Wita
Penutupan bandara dikecualikan untuk penerbangan yang bersifat darurat dan juga medical evacuation, itupun dengan persyaratan tertentu.
Baca SelengkapnyaBali Bakal Punya Kereta Bawah Tanah, Hubungkan Bandara Ngurah Rai Hinggga ke Canggu
Saat ini, proyek masih menunggu penyelesaian studi kelayakan yang dilaksanakan oleh perusahaan asal Korea Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga Tangerang Mulai Pilih KA Bandara Dibanding KRL, Penumpang Diprediksi Membludak Saat Nataru
Jumlah penumpang KA Bandara saat ini telah naik tiga kali lipat.
Baca SelengkapnyaPSI Janjikan Pembangunan Bandara di Bali Utara Jika Masuk Senayan
Di Bali, Kaesang juga membagikan kaus Pecinta Belimbing Sayur saat Kampanye
Baca SelengkapnyaTiga Bandara di Indonesia Masuk Daftar Terburuk di Dunia, Begini Respon Pemerintah
Penilaian AirHelp dalam menentukan daftar bandara terburuk dunia mempertimbangkan berbagai faktor.
Baca Selengkapnya3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan
Ribuan narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Bali memiliki hak pilih saat Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaHore, Rute Penerbangan di Bandara Radin Inten Bakal Diaktifkan Kembali
Rute penerbangan ini sempat dinonaktifkan karena ada covid-19.
Baca SelengkapnyaWali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca Selengkapnya