Marak perburuan gading gajah, aktivis gelar aksi teatrikal
Merdeka.com - Belasan aktivis lintas komunitas pemerhati lingkungan yang tergabung dalam Gerakan Indonesia Sahabat Gajah (GISG) yang selalu mengkampanyekan perlindungan gajah Sumatera, Jumat (12/9) menggelar aksi di depan Masjid Raya Baiturrahman. Pada aksi tersebut, pecinta gajah ini menyebutkan kematian gajah di Aceh sudah masuk katagori kritis dan mengkhawatirkan.
Tewasnya gajah secara berturut-turut dalam bulan September 2014 ini sebanyak 3 ekor secara mengganaskan di Kabupaten Aceh Jaya 1 ekor dan Aceh Timur 2 ekor dengan gading gajah hilang membuat semua pihak khawatir. Semakin miris kurun waktu 3 tahun sudah 30 ekor sebagian besar tewas dengan cara dibunuh.
Peserta aksi selain berorasi secara bergantian juga melakoni teatrikal kematian gajah di Aceh semakin marak. Selain itu peserta aksi juga menggunakan topeng gajah dan juga membawakan beberapa boneka gajah yang populasinya semakin mengkhawatirkan keselamatannya.
Koordinator aksi, Nurjannah Husien mengatakan, gajah-gajah Sumatera di Aceh saat ini sudah menjadi target para pemburu gading dan terkesan ada pembiaran terus terjadi praktik haram tersebut dan tentu ini semakin mengkhawatirkan. Padahal gajah di masa kerajaan dulu di Aceh yang memiliki pasukan seribu gajah menjadi satwa kebanggaan rakyat Aceh.
"Aksi ini kami ingin mengutuk keras terhadap pemburuan gajah, demikian juga kami rakyat Aceh tidak diam melihat gajah-gajah di Aceh tewas dengan kondisi gading gajah. Kehilangan gajah dalam hutan tentunya akan berpengaruh terhadap keseimbangan hutan," kata Nurjannah Husein.
Menurut Nurjannah Husien, kejadian tewasnya gajah di Aceh sangat memalukan dan kontradiktif dengan semangat Pemerintah Indonesia selalu mengkampanyekan penyelamatan gajah dan pelestarian hutan. "Gajah itu dilindungi oleh undang-undang, tetap saja dibunuh, makanya penegak hukum harus menindak tegas pelakunya," tuturnya.
Menurut catatan World Wildlife Fund (WWF) populasi gajah Sumatera di Indonesia sebanyak 1724 ekor. Akan tetapi habitatnya semakin menurun seiring terjadi perambahan hutan, konflik manusia dengan satwa, perburuan gading dan perdagangan secara ilegal.
Sementara itu menurut data dari Organisasi Internasional untuk Konvensi Alam atau Internasional Union for the Conservation of Nature (IUCN) sebelum tahun 2011 status merah keberadaan gajah di Indonesia dan kemudian ditingkatkan status genting dan sekarang sudah ditingkatkan menjadi kritis (Critically Engangered).
"Populasi gajah hilang sebanyak 50 persen hanya dalam tempo 25 tahun sejak 1985, para ilmuwan mengatakan kalau ini terus terjadi maka gajah Sumatera akan punah 30 tahun kemudian," imbuhnya.
Oleh karena itu, GISG mengajak semua pihak untuk bisa hidup berdampingan dengan satwa gajah dengan cara melindungi hutan. Hutan merupakan benteng terakhir pertahanan gajah Sumatera. "Gajah dan manusia itu bersahabat di Aceh, ini dibuktikan sejak zaman dulu penghulu kita sangat menghormati gajah," tutupnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Sosok Mbah Wo, Bintang 1 TNI AU yang Kini Jualan Bakmi Jawa
Usai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.
Baca Selengkapnya85 Jejak Kaki Makhluk Berusia 90.000 Tahun Ditemukan di Pantai, Ternyata Milik Spesies Manusia Ini
Ini merupakan jejak kaki manusia tertua dan paling awet yang pernah ditemukan.
Baca SelengkapnyaKupang Diguncang Gempa Magnitudo 5.1 Kamis Dini Hari
Gempa bumi tektonik kembali guncang wilayah Kupang Kamis dini hari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Contoh Perubahan Cuaca Beserta Penyebabnya, Menarik Dipelajari
Perubahan cuaca sangat berpengaruh pada aktivitas makhluk hidup sehari-hari.
Baca SelengkapnyaDapat Dukungan dari Pesilat, Ganjar Tekankan Pentingnya Membangung Seni dan Kebudayaan
Ganjar pun membayangkan jika beragam seni dan budaya di Indonesia dapat dikemas lewat pertunjukan yang menarik.
Baca SelengkapnyaSempat-sempatnya 2 Prajurit TNI Lakukan ini di Sela Latihan Menembak, Aksinya Benar-benar Tak Pernah Disangka
Aksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca SelengkapnyaPendukung Ganjar di Bekasi Pindah Haluan Dukung Prabowo-Gibran usai Nonton Debat Cawapres
dalam debat kemarin Gibran dinilai jauh terlihat lebih cerdas dan sangat menguasai materi-materi
Baca SelengkapnyaSepak Terjang 3 KKB Anak Buah Guspi Waker yang Ditembak di Intan Jaya
KKB terus menebar onar di Bumi Cendrawasih. Mereka terus memancing petugas hingga kerap terjadi baku tembak
Baca SelengkapnyaKejagung Tunjuk 15 Jaksa untuk Meneliti Berkas TPPU Panji Gumilang
Penunjukan 15 jaksa itu setelah berkas perkara diserahkan Bareskrim
Baca Selengkapnya