Merdeka.com - Mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin resmi keluar dari Lapas Sukamiskin dengan status cuti menjelang bebas, Rabu (8/5). Dia mengaku mendapat banyak pelajaran hidup selama lima tahun menjalani masa tahanan.

Usai keluar dari pintu Lapas, pria yang akrab disapa RY ini sujud syukur. Para keluarga yang menjemputnya pun terlihat turut bahagia dengan keluarnya RY.

"Ini hadiah dan apresiasi karena saya dianggap berperilaku sewajarnya," katanya usai keluar Lapas Sukamiskin Bandung.

Ia pun ingin memanfaatkan cuti menjelang bebas ini dengan berkumpul dengan keluarga, terlebih momennya bersamaan dengan bulan Ramadan. Ia mengaku ingin fokus beribadah di kediamannya di Bogor.

"(Penahanan) Ini saya jadikan pembelajaran hidup. Saya akan fokus dulu ibadah puasa," jelasnya.

Di tempat yang sama, sang Istri, Ely Halimah menilai momen bebasnya Rachmat Yasin adalah hadiah di momen ramadan bagi keluarga. Terlebih, ia pun meyakini lolos dalam pencalegan di Pemilu 2019.

"Saya lolos ke DPR RI itu dan bapak bebas menjadi kado luar biasa," jelasnya.

Meski begitu, ia mengaku tidak mempersiapkan acara khusus untuk merayakan kebebasan suaminya itu.

Sementara itu, Kalapas Sukamiskin Bandung, Tejo Harwanto menyatakan semua proses administrasi dan pemberkasan cuti menjelang bebas untuk Rachmat Yasin sudah rampung.

Meski tak lagi menghuni di Lapas Sukamiskin, Rachmat Yasin akan terus dipantau dan diawasi. "Nanti akan diberikan arahan dari Bapas Bogor. Bebas murninya nanti bulan Agustus," ucapnya.

Seperti diketahui, RY menghuni Lapas Sukamiskin selama lima tahun setelah dinyatakan bersalah atas kasus suap senilai Rp 4,5 miliar untuk memuluskan rekomendasi surat tukar menukar kawasan hutan atas nama PT Bukit Jonggol Asri seluas 2.754 hektare.