Merdeka.com - Macan tutul yang masuk ke dalam kandang ayam di Desa Kuta Agung Kecamatan Dayeuhluhur Cilacap Jawa Tengah kemarin, akhirnya berhasil dievakuasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah, Selasa (17/6) malam. Hewan yang dilindungi tersebut berhasil dievakuasi sekitar pukul 21.00 WIB.

"Evakuasi selesai dilakukan tadi malam, sekitar pukul 21.00 WIB. Sekarang, macan tutul sudah dibawa ke Kantor Kecamatan Dayeuhluhur sambil menunggu tim medis," kata Koordinator Polisi Hutan BKSDA Jateng Seksi Konservasi Wilayah Cilacap-Pemalang, Rahmat Hidayat, Rabu (18/6).

Menurut Rahmat, ukuran badan macan tutul tersebut lebih kecil dari macan yang dievakuasi pada September 2013 lalu dari perangkap babi hutan yang ada di areal pertanian warga. Dari perkiraan BKSDA, macan tutul yang berhasil dievakuasi dari kandang ayam berukuran panjang 70 centimeter dengan berat badan 30 kilogram.

Dari pengamatan BKSDA, luka yang dialami macan tutul di bahu kaki kanan depan maupun bahu kaki kanan belakang, selebar 2-3 centimeter dengan panjang 6 centimeter. Sementara itu, Kepala BKSDA Jateng SY Chrystanto, menduga macan tutul terluka akibat goresan besi saat berusaha menerobos kandang ayam.

"Kami mendatangkan tenaga ahli dari Taman Safari Bogor untuk melakukan penyelamatan terhadap macan tutul tersebut. Saya tidak mau lagi kayak yang dulu, yang dibawa ke TRMS (Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas) Banjarnegara," ucapnya.