Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lumba-lumba ditemukan mati di dekat pelabuhan perusahaan migas

Lumba-lumba ditemukan mati di dekat pelabuhan perusahaan migas Ilustrasi. ©2016 Hernán Coria

Merdeka.com - Mamalia lumba-lumba (Dolphinidae) ditemukan mati mengapung di perairan laut kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (27/4). Sempat dibawa ke daratan, akhirnya lumba-lumba pun dikuburkan.

Keterangan diperoleh, hewan menyusui itu awalnya ditemukan mengapung di perairan sekitar pelabuhan sebuah perusahaan minyak dan gas, di kawasan bibir pantai Banua Patra. Temuan itu pun langsung ditindaklanjuti satuan polair Polres Balikpapan.

Bobotnya yang lumayan besar sekitar 50 kilogram, mamalia sudah tidak bernyawa itu, lantas diupayakan jajaran satuan Polair bisa segera ditarik ke daratan. Kontan upaya itu pun menarik perhatian masyarakat setempat.

"Iya mas, tadi ada yang menemukan lumba-lumba agak di tengah (laut). Kemudian ditarik polisi ke daratan. Kondisinya sudah mati mas," kata warga Balikpapan, Sebastian, saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (27/4).

Sebastian mengatakan, mamalia lumba-lumba mati itu, diperkirakan bukan baru-baru ini. Mengingat, kondisinya sudah menjadi bangkai.

"Kalau saya lihat tadi ya, lumba-lumbanya seperti sudah lama mati di laut. Seperti jasad orang mati kalau kelamaan di air, seperti sudah mau mengelupas," ungkapnya.

"Ditarik, sampai ke daratan sekitaran Banua Patra. Iya, ada petugas kepolisian tadi ramai-ramai datang, melihat lumba-lumba setelah sampai di daratan," terangnya.

Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Fajar Setiawan, saat dikonfirmasi, membenarkan peristiwa temuan lumba-lumba mati di perairan Balikpapan, dalam penanganan satuan Polair Polres Balikpapan.

Kepolisian kata dia, telah mengkoordinasikan temuan mamalia mati itu, ke sejumlah pihak terkait seperti di antaranya Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kota Balikpapan serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur.

"Jenisnya belum tahu ya. Tapi mamalia lumba-lumba dilindungi itu, sudah dikubur di sekitaran pantai (Banua Patra)," demikian Fajar.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya
Momen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas

Momen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas

Minimnya lapangan pekerjaan dan upah buruh yang rendah membuat warga Blitar rela meninggalkan kampung halamannya

Baca Selengkapnya
Libatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba

Libatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba

Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PLTU Ini Ganti Bahan Bakar Batu Bara dengan Sampah dan Limbah Uang Kertas, Emisi CO2 Langsung Turun 555.000 Ton

PLTU Ini Ganti Bahan Bakar Batu Bara dengan Sampah dan Limbah Uang Kertas, Emisi CO2 Langsung Turun 555.000 Ton

Masyarakat bisa berperan dalam menyediakan bahan baku biomassa, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan.

Baca Selengkapnya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Beras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Wapres Minta Bawaslu Selidiki Dugaan Politisasi

Beras Bulog Ditempel Stiker Prabowo-Gibran, Wapres Minta Bawaslu Selidiki Dugaan Politisasi

Beras dalam kemasan kantong plastik ukuran 5 kilogram itu merupakan cadangan beras pemerintah untuk program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan.

Baca Selengkapnya
Fakta Bisnis Bandar Murtala Ilyas, Anak Buah Cuan Miliaran Rupiah dari Pengiriman Narkoba

Fakta Bisnis Bandar Murtala Ilyas, Anak Buah Cuan Miliaran Rupiah dari Pengiriman Narkoba

Untuk 1 kilogram sabu yang diedarkan imbalannya Rp20-30 juta

Baca Selengkapnya
Potret Petugas Pemilu di Kupang, Bawa Logistik Terjang Banjir Demi Warga Mencoblos

Potret Petugas Pemilu di Kupang, Bawa Logistik Terjang Banjir Demi Warga Mencoblos

Petugas penyelenggara pemilu dibantu warga menerobos derasnya aliran sungai banjir, agar logistik pemilu tiba di tempat pemungutan suara tepat waktu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Pengolahan Limbah Alat Peraga Kampanye Didaur Ulang Jadi Kompos

FOTO: Melihat Pengolahan Limbah Alat Peraga Kampanye Didaur Ulang Jadi Kompos

Pengolahan limpah alat kampanye itu dilakukan berdasarkan jenisnya. Untuk bambu dan kayu akan didaur ulang menjadi kompos.

Baca Selengkapnya