Lumba-Lumba di Pantai Pelangi Karawang Mati, Diduga Akibat Tumpahan Minyak
Merdeka.com - Dua ekor lumba-lumba jenis dolpi ditemukan mati di pesisir pantai dipesisir pantai Pelangi, Desa Sungai Buntu, Kecamatan Pedes, Karawang, diduga matinya lumba-lumba tersebut akibat tercemar tumpahan oil spill di anjungan lepas pantai YYA-1 area Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (ONWJ) terjadi sejak 12 Juli 2019.
Pegiat lingkungan hidup, Erik Ramdani menerangkan dua spesies jenis lumba-lumba tersebut sudah dua kali ditemukan warga nelayan pesisir pantai, saat ditemukan lumba-lumba sudah membusuk terkubur pasir dengan kondisi penuh ceceran limbah minyak berwarna hitam pekat.
"Saat ditemukan sudah membusuk, di pasir bercampur limbah minyak," kata Erik saat dikonfirmasi, Jumat (6/9).
Erik menduga jenis lumba-lumba tersebut, mati terbawa arus gelombang setelah lemas menghirup minyak yang ada diatas perairan pantai hingga mati membusuk terdampar dipantai, penemuan lumba-lumba tersebut telah dilaporkan ke pihak Loka Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Serang (PSPL) Kementerian Kelautan dan Perikanan.
"Dugaan, matinya spesies lumba-lumba itu menghirup minyak," terangnya.
Penyerahan ikan lumba-lumba kepada pihak PSPL, kata Erik, untuk memastikan penyebab kematian karena harus diuji. Laboratorium, ambil sampel kulit, daging dan tulang untuk diuji DNA, uji logam berat dan hidrokarbon.
"Kita sudah serahkan kepada pihak terkait, untuk diuji lab apa penyebab kematian lumba-lumba tersebut," tandasnya.
Sebelumnya, kata Erik, pada Agustus lalu juga ditemukan jenis mamalia jenis lumba-lumba yang sama mengambang ditemukan nelayan sudah dalam keadaan mati.
"Sebelumnya satu spesies ini juga ditemukan mati," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaTiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir
Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaKombes Polri Datangi Penjual Ikan Keliling di Pinggir Jalan, Sampai Menangis Lihat Polisi Sujud di Kakinya
Momen Kombes Polri menangis terharu melihat salah satu siswa polisi di SPN sujud kepada seorang pedagang ikan keliling.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mencicipi Lezatnya Sala Lauak, Kudapan Khas Kota Pariaman Berbahan Dasar Daging Ikan
Wilayah pesisir Kota Pariaman begitu kaya dengan sajian olahan kuliner berbagan dasar hasil laut.
Baca SelengkapnyaMenyelam di Pulau Terpencil, Peneliti Temukan Spesies Baru Udang Tembus Pandang
Peneliti mengungkap keunikan spesies baru ini dibanding udang lainnya.
Baca SelengkapnyaPantai Unik di Trenggalek Ini Indah Banget, Ada Muara Sungai & Lembah yang Dikelilingi Kerbau
Selain dikelilingi lembah perbukitan dan muara sungai, pantai tersebut turut menjadi habitat bagi banyak kerbau.
Baca SelengkapnyaEksekusi Lahan dan Ruko di Jambi Ricuh, Anggota Polri Luka-Luka Dikeroyok
Kericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaBanyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini
Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca Selengkapnya