Longsor di Sragen, satu rumah roboh dan 2 lainnya tertimbun tanah
Merdeka.com - Hujan deras yang terjadi akhir-akhir ini membuat sebuah tebing di Kecamatan Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah runtuh. Satu rumah roboh dan 2 rumah lainnya tertimbun material dan mengalami rusak berat. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, lantaran warga telah mengungsi sebelumnya.
Suroto, salah seorang warga yang menjadi korban longsor mengatakan, dia dan keluarganya harus mengungsi ke rumah saudaranya. Dia mengaku mengalami kerugian puluhan juta lantaran kondisi rumahnya yang hancur.
"Akhir-akhir ini memang hujan terus mas. Rumah saya tertimpa tebing yang tingginya 10 meter dan rusak parah," ujar Suroto, Selasa (10/3).
Suroto dan sejumlah kerabatnya yang mengalami musibah sebenarnya sudah menduga jika tebing di depan rumahnya berpotensi longsor. Menurutnya, sejak datangnya musim hujan Januari lalu, tanah di sekitar rumahnya sering mengalami getaran saat hujan deras.
"Memang kalau hujan deras sering bergetar. Akhirnya yang kami khawatirkan terjadi juga. Kemarin tebIng akhirnya longsor," jelasnya.
Sementara itu hingga Selasa Sore, sejumlah warga dan relawan masih melakukan evakuasi dan pembersihan rumah dari longsoran material.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah
Bencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaIni Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang
Cuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang
Baca SelengkapnyaPotret Hujan Deras Guyur Desa Sidomulo Pekalongan Sepanjang Hari, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor
Arus sungai yang deras akibat hujan membuat beberapa jembatan runtuh sehingga akses jalan bagi warga terputus
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banjir dan Longsor Landa Tujuh Kecamatan di Trenggalek, Rumah Warga dan Masjid Alami Kerusakan
Masyarakat diminta waspada karena potensi cuaca ekstrem merujuk keterangan BMKG berpotensi terjadi hingga 21 April 2024.
Baca SelengkapnyaDampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat
Cuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaSatu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang
Ernawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor
Baca SelengkapnyaLedakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan
Ledakan di bangunan barang rongsokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaHujan Disertai Angin Kencang Landa Jogja dan Sekitarnya, Sebabkan Kanopi Stasiun Roboh hingga Makam Longsor
Cuaca ekstrem ini dimungkinkan bisa terjadi hingga sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaDensus 88 Geledah Satu Rumah & Tangkap Empat Terduga Teroris di Sukoharjo
Gawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca Selengkapnya