Lihai hindari polisi, perampok di Riau akhirnya berhasil dilumpuhkan

Merdeka.com - Turiman (33), warga Kilometer 19 Simpang Jengkol, Kecamatan Balam Sempurna, Kabupaten Rokan Hilir Riau, ditembak anggota Reskrim Polres Rohil setelah berusaha kabur saat akan ditangkap.

Kapolres Rokan Hilir, AKBP Subiantoro Sik mengatakan, Turiman ditembak di bagian kakinya. Dia merupakan buronan yang selama ini paling dicari polisi. Sebab, Turiman kerap melakukan perampokan dengan senjata api yang dimilikinya.

"Tersangka (Turiman) ditangkap pada Kamis (21/1) pukul 21.00 WIB di Kelurahan Huta Baringin, Kecamatan Simangambat, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara‎," ujar Subiantoro, di Riau, Jumat (22/1).

Subiantoro menjelaskan, selama ini pelaku selalu mengganti namanya setiap kali tinggal di daerah yang baru, hingga pelariannya berakhir di provinsi tetangga Sumatera Utara.

Aksi perampokan yang dilakukannya terakhir kali pada Rabu 23 Desember 2015, sekitar pukul 17.00 WIB, di Sidinginanan Desa Banar XII, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir.

"Selama ini pelaku terkenal lihai dan sering berpindah-pindah tempat untuk menghindari dari kejaran polisi," kata Subiantoro.

Pengungkapan yang dilakukan Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Rokan Hilir, berawal dari penelusuran Handphone (HP) milik korban yang diambil oleh pelaku. Kemudian HP itu berhasil dideteksi serta disita dari tangan IK (31), warga Kisaran yang tinggal di Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir.

"Menurut pengakuannya IK, Handphone tersebut didapatnya dari adiknya berinisial H, pelaku yang saat ini belum tertangkap," jelas Subiantoro.

"Untuk mengungkap kasus perampokan itu, anggota melakukan pengejaran sampai ke luar wilayah Riau. Hingga akhirnya Turiman dapat kita tangkap di Sumatera Utara," sambungnya.

Dengan sangat terpaksa, lanjut Subiantoro, polisi menembak kedua kaki Turiman karena berusaha kabur.

"Padahal sudah kita berikan tembakan peringatan namun tak di indahkan," ucapnya.

Namun pengungkapan kasus perampokan itu belum selesai, masih ada satu orang lagi yang ikut terlibat bersama Turiman, sedang diburu polisi.

"Saat ini kami terus masih melakukan pengejaran terhadap seorang pelaku lagi inisial H. Turiman telah kita tahan di Mapolres Rokan Hilir," pungkas Subiantoro.