Lift terputus, 2 kuli Apartemen Menara Surabaya tewas dari lantai 11

Merdeka.com - Dua orang kuli bangunan yang bekerja di Apartemen Menara, Rungkut, Surabaya, tewas setelah jatuh dari lantai 11, Senin (25/4). Peristiwa itu lantaran lift dinaiki putus saat keduanya membawa tiga kardus keramik dari lantai dasar.

Kedua kuli itu diketahui bernama, Furqon (31), warga Angkata Lor, Tambak Kromo Pati, Jawa tengah dan Nur Kamid (40), warga Bratan, Pulo Kulon Grobokkan Jawa tengah.

Sadar ada rekannya terjatuh, para pekerja lainnya langsung berhamburan mendekati lift yang jatuh, dan memberikan pertolongan. Kedua korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya.

Tapi, saat tiba di rumah sakit, Furqon dan Nur Kamid sudah tewas. Nur Kamid mengalami luka parah di bagian pelipis mata sebelah kiri. Sedangkan, Furqon juga menderita luka dalam di bagian tubuhnya, tapi akhirnya meninggal.

"Nur Kamid tewas sebelum mendapat pertolongan medis. Sedangkan Furqon, sempat mendapat pertolongan perawatan medis, dua setelah itu ikut tewas," kata Kapolsek Rungkut Kompol Dwi Heri Sukiswanto, Senin (25/4).

Tewasnya dua orang saat bekerja, tim identifikasi dari Polrestabes Surabaya diminta Polsek Rungkut untuk melakukan olah TKP. Guna mengidentifikasi area lokasi kejadian dan mengambil sidik jari korban yang tewas terjun bebas dari lantai 11.

"Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan sejumlah saksi. Apakah memang murni kecelakaan kerja atau tidak. Ini masih kita tunggu dari hasil olah TKP yang dilakukan tim identifikasi dari Polrestabes Surabaya," tandas dia.