Liburan ke Pelabuhan Ratu, 3 anak tewas tenggelam terseret ombak
Merdeka.com - Tiga orang anak terseret ombak saat berwisata bersama keluarganya ke Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat. Hingga kini, aparat masih berupaya melakukan pencarian jasad ketiga korban tersebut.
"Hingga saat ini sudah ada tiga wisatawan yang hilang tenggelam di objek wisata Laut Pelabuhan Ratu," kata Ketua Forum Komunikasi SAR Sukabumi, Okih Fajri, Jumat (1/8), seperti dilansir dari Antara.
Ketiga korban tersebut adalah Aditya Rama Alfiansyah (15) warga Kalijati, Subang tenggelam di Pantai Karanghawu I, kemudian M Rizal (10) warga BTN Cigunung, Kecamatan Cisaat yang hilang tenggelam di Pantai Citepus, dan terakhir Dinda (9) warga Benda, Kecamatan Cicurug yang tenggelam di Pantai Karangpapak.
Korban terakhir, Dinda (9) terseret arus dan tenggelam saat bermain di pantai bersama kakaknya Indriyani (13). Keduanya tersapu ombak, tetapi kakaknya berhasil diselamatkan warga dan petugas penjaga pantai.
Dalam pencarian korban tenggelam, tim SAR berkoordinasi dengan petugas penjaga pantai lainnya seperti Badan Penyelamat Wisata Tirta Kabupaten Sukabumi, SAR Polres Sukabumi, TNI Angkatan Laut, Basarnas Pos Sukabumi dan relawan lainnya.
Namun, hingga saat ini pencarian belum membuahkan hasil, tapi pihaknya terus berupaya agar jasad ketiganya bisa ditemukan dengan cepat, dan diserahkan kepada pihak keluarga.
"Diduga jasad ketiga korban terselip di bebatuan karang, namun jika dilihat dari kondisi cuaca dan gelombang diduga jasad korban masih berada di sekitar tempat kejadian musibah," tambahnya.
Sementara, Kepala Humas dan Infokom Balawista Kabupaten Sukabumi, Dede Sumarna mengatakan tingginya angka kecelakaan laut di objek wisata Laut Selatan Sukabumi, pihaknya terus berupaya meningkatkan pengamanan. Bahkan, tindakan tegas pun kerap dilakukan untuk antisipasi adanya wisatawan yang menjadi korban kecelakaan laut.
Namun, dengan membeludaknya wisatawan pihaknya cukup kewalahan karena jumlah petugas gabungan ditambah relawan yang menjaga pantai tidak sebanding dengan jumlah wisatawan yang memadati seluruh objek wisata laut ini.
"Antisipasi terus kami lakukan bahkan imbauan pun disosialisasikan sesering mungkin agar wisatawan patuh dan menaati rambu saat berwisata di laut," tutup Dede.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan
Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaTragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaPerkosa Anak Tiri Berulang Kali, Ayah di Jaksel Ditangkap Polisi
Pelaku mencabuli korban sejak pertengahan 2022 sampai 2023. A
Baca SelengkapnyaTerlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca Selengkapnya2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui
Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaKesal dengan Tersangka, Keluarga Pengusaha Roti Korban Pembunuhan di Maros Cubit Pipi Kasatreskrim
Saat tersangka A tiba di lokasi, mereka bersorak dan berteriak.
Baca Selengkapnya