Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

LFSY dan paguyuban dukuh se-DIY tolak RUU Pilkada

LFSY dan paguyuban dukuh se-DIY tolak RUU Pilkada Paguyuban perdukuan di DIY tolak pilkada langsung. ©2014 Merdeka.com/Kresna

Merdeka.com - Rencana pengesahan RUU Pilkada yang mengarah pada pemilihan kepada daerah dilakukan oleh DPRD atau secara tidak langsung kembali menuai penolakan dari sejumlah elemen masyarakat di Yogyakarta.

Aktivis Liga Forum Study Yogyakarta (LFSY) melakukan aksi menolak pengesahan RUU Pilkada tak langsung yang rencananya dilakukan pada 25 September mendatang.

Mereka melakukan aksi dengan berjalan kaki dari Jalan Abu Bakar Ali menuju DPRD DIY dan melakukan orasi.

Menurut koordinator aksi, Ucup Sastro, RUU Pilkada tersebut berpotensi mengebiri semangat demokrasi. Dengan pemilihan melalui DPRD, dia menilai justru akan banyak transaksi politik dalam pemilihan kepala daerah.

"RUU Pilkada ini merupakan kemunduran dari demokrasi, mulai dari 80-an sampai 98 para pejuang demokrasi sudah mengantar kita pada demokrasi yang baik, kalau RUU ini justru membawa kembali ke masa orde baru," kata Yusuf usai aksi di DPRD DIY, Rabu (17/09).

Pada saat bersamaan, Paguyuban Dukuh se-Yogyakarta Semar Sembogo juga melakukan aksi serupa. Mereka menyuarakan penolakan terhadap RUU Pilkada karena dinilai menghapus hak politik rakyat.

Ketua Umum Semar Sembogo, Sukiman bersama dengan 200 dukuh di DIY menilai jika pemilihan kepala daerah dilakukan secara tidak langsung maka bertentangan dengan aspirasi rakyat.

"Rakyat berhak menentukan pemimpin daerahnya, karena itu jangan menghilangkan hak kami," kata Sukiman.

Selain itu dia juga mengecam para anggota dewan yang tidak menyuarakan aspirasi rakyat namun justru tunduk pada kepentingan partai.

"Para anggota dewan adalah wakil rakyat, jadi sejatinya menyuarakan aspirasi rakyat, jangan hanya mewakili mobil rakyat dan fasilitas lainnya," ujarnya.

Sementara itu, anggota DPRD DIY dari Fraksi Gerindra, Suroyo yang menemui massa aksi mengatakan pihaknya akan menampung aspirasi mereka dan menyampaikannya kepada pimpinan dewan.

"Saya mewakili teman-teman menerima aspirasi ini untuk kami sampaikan kepada pimpinan, sekarang belum ada kelengkapan dewan, jadi ini masih ketua sementara," ujarnya.

Setelah itu massa aksi LFSY membubarkan aksi, sementara Semar Semogo justru meminta agar ketua DPRD menemui mereka dan berdialog.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Catat! Pilkada Serentak 2024 Digelar 27 November, di 37 Provinsi & 508 Kabupaten/Kota
Catat! Pilkada Serentak 2024 Digelar 27 November, di 37 Provinsi & 508 Kabupaten/Kota

Dalam UU 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan DIY di mana pengangkatan gubernur dan wakil gubernur DIY melalui pengukuhan.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Tujuan di Balik Kebijakan Pemprov DKI Naikkan Pajak BBM
Terungkap, Ini Tujuan di Balik Kebijakan Pemprov DKI Naikkan Pajak BBM

Luhut mengatakan, pemerintah saat ini masih terus mengkaji mana jalan terbaik untuk bisa memitigasi polusi udara.

Baca Selengkapnya
Saat Lawannya Sibuk Curi Hati Rakyat, Caleg DPRD Blitar Ini Malah Bikin Warga Ngamuk
Saat Lawannya Sibuk Curi Hati Rakyat, Caleg DPRD Blitar Ini Malah Bikin Warga Ngamuk

MU kepergok bersama seorang wanita di sebuah rumah

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
UU MD3 Masuk Prolegnas 2024, Revisi untuk Beri Jalan Golkar Ambil Jatah Ketua DPR?
UU MD3 Masuk Prolegnas 2024, Revisi untuk Beri Jalan Golkar Ambil Jatah Ketua DPR?

UU MD3 Masuk Prolegnas 2024, Revisi untuk Beri Jalan Golkar Ambil Jatah Ketua DPR?

Baca Selengkapnya
Jenazah Lukas Enembe Akan Dibawa ke Papua, Rabu 27 Desember 2023 Besok
Jenazah Lukas Enembe Akan Dibawa ke Papua, Rabu 27 Desember 2023 Besok

Lukas Enembe akan dibawa ke Papua pada Rabu, 27 Desember 2023 besok

Baca Selengkapnya
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya

Baca Selengkapnya
Pasutri di Yogyakarta Diduga Diculik dan Dianiaya Terkait Utang, Kasus Ditangani Polda DIY dan Polda Metro Jaya
Pasutri di Yogyakarta Diduga Diculik dan Dianiaya Terkait Utang, Kasus Ditangani Polda DIY dan Polda Metro Jaya

Korban dibawa dari Jakarta lalu ditempatkan di salah satu lokasi di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya
Ada Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil
Ada Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil

Bagja menyebut biasanya dugaan penggelembungan suara terjadi dalam pemilihan anggota legislatif (pileg), termasuk DPRD.

Baca Selengkapnya
Temui Surya Paloh, Anies Laporkan Tugas di Pilpres Sudah Dijalankan
Temui Surya Paloh, Anies Laporkan Tugas di Pilpres Sudah Dijalankan

Anies mengaku bakal mengunjungi PKB dan PKS setelah sowan ke NasDem.

Baca Selengkapnya