Lebaran 2014, 7,7 juta kendaraan masuk Solo

Merdeka.com - Sedikitnya setengah juta kendaraan bermotor roda dua dan empat melintasi Kota Solo saat puncak arus mudik dan balik Lebaran 2014. Ratusan ribu kendaraan tersebut didominasi kendaraan asal Jakarta serta Surabaya.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Solo, Yosca Herman Soedrajat menyebut, puncak arus mudik lebaran terjadi pada H-2 Lebaran. Sementara puncak arus balik terjadi pada H+4, atau hari Sabtu (2/8) malam.

"Berdasarkan data grafik yang disusun tim traffic counting (TC) Lebaran 2014 yang kami himpun pada, Minggu (3/8) terlihat puncak arus mudik pada H-2 sebanyak 550.823 kendaraan atau naik dua kali lipat lebih pada hari biasa sekitar 200.000 kendaraan. Sementara pada puncak arus balik jumlah kendaraan yang melintasi jalanan Kota Bengawan yakni H+4 mencapai 523.442 kendaraan," ujar Herman kepada merdeka.com, Minggu (3/8).

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishubkominfo Solo Sri Baskoro menambahkan dibandingkan puncak arus mudik-balik Lebaran 2013, jumlah kendaraan yang melintasi enam jalan utama Solo mengalami peningkatan antara 10-16 persen.

"Contohnya, data TC H+4, pada 2013 jumlah kendaraan yang melintas 450.096. hari yang sama tahun ini naik 16 persen yakni mencapai 523.442," jelasnya.

Pihaknya memperkirakan Lebaran kali ini jumlah kendaraan yang masuk Solo mencapai 7,7 juta naik 700.000. Jumlah itu naik 10 persen dibandingkan tahun lalu.

Sementara itu Kasi Piranti Lunak dan Keras Dishubkominfo Surakarta Ari Wibowo menjelaskan, sampai sore kemarin, prediksi jumlah kendaraan yang melintas 7,7 juta mendekati kenyataan, karena dari kalkulasi H+5 ada peningkatan jumlah kendaraan yang melintas mendekati 9,4 persen.

"Sementara TC masih akan memantau arus lalu lintas hingga H+7 atau Selasa (5/8), artinya prediksi ini mendekati kenyataan," pungkasnya.