Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kuli panggul Priok kesal napi korupsi bisa S2 di penjara

Kuli panggul Priok kesal napi korupsi bisa S2 di penjara Rudi Rubiandini foto bersama dalam program magister hukum di LP Sukamiskin. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Berbagai harapan dari rakyat digantungkan kepada Presiden terpilih Joko Widodo. Berbagai janji politik sata kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) sedang ditunggu-tunggu rakyat untuk direalisasikan. Salah satu janji yang saat ini ditunggu ialah penegakan hukum tanpa pandang bulu.

Saat ini, bukan rahasia umum lagi, hukum di Indonesia hanya dapat ditegakkan kepada golongan lemah, namun pedang keadilan itu tumpul ke atas. Menurut buruh panggul Pelabuhan Tanjung Priok, Suwarno (42), birokrasi di negeri udah berada dititik nadir terdalam.

Sumarno mengatakan, saat ini penegakan hukum yang ada pandang bulu oleh aparat. Pria yang mengaku sudah menggeluti profesinya selama 20 tahun ini mengaku kesal dengar informasi yang menampilkan penegakan hukum bagi para koruptor.

"Kesal mas, apalagi lihat para koruptor itu sudah berbuat salah, hukumannya ringan," ujarnya kepada merdeka.com di Pelabuhan Tanjung Priok, Rabu (26/11).

Rasa kes Sumarno, semakin menjadi-jadi tatkala menyaksikan siaran berita di salah satu tv nasional yang memberitakan seorang koruptor yang sudah divonis bersalah, namun masih mampu keluar-masuk dari rumah tahanan.

Selain itu, sang perampok uang rakyat itu juga masih mampu menjalani dunia akademiknya meskipun dirinya berstatus tahanan. "Apa iya karena dia punya uang jadi bisa segalanya," kata pria beranak lima ini.

Dirinya berharap agar terpilihnya Presiden Joko Widodo dapat membawa perubahan terhadap penegakan hukum di Indonesia. Dia menilai sudah saatnya perubahan dilakukan demi wujudnya penegakan hukum yang sesuai dan berlaku buat seluruh warga.

"Kalau orang kaya bisa seperti itu, yang bahaya orang miskin seperti saya ini. Mudah-mudahan, Pak Joko bisa dengar permintaan saya ini," ucapnya seraya berlalu melanjutkan pekerjaannya yang tertunda.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Ada 431 Kasus Korupsi Diusut Polisi di Tahun 2023, Kerugian Negara Capai Rp3,6 Triliun

Ada 431 Kasus Korupsi Diusut Polisi di Tahun 2023, Kerugian Negara Capai Rp3,6 Triliun

Polri juga menetapkan 887 tersangka tersangka kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Eks Wali Kota Banjar Sutrisno Cicil Uang Pengganti Kasus Korupsi Rp958 Juta

Eks Wali Kota Banjar Sutrisno Cicil Uang Pengganti Kasus Korupsi Rp958 Juta

Uang cicilan dari terpidana kasus korupsi pengaturan lelang di Kota Banjar itu disetorkan KPK ke negara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berkali-kali Hampir Mati, Prabowo: Saya Tidak Rela Koruptor Terus Mencuri Uang Rakyat

Berkali-kali Hampir Mati, Prabowo: Saya Tidak Rela Koruptor Terus Mencuri Uang Rakyat

Prabowo berjanji di sisa hidupnya akan berjuang untuk bangsa dan negara.

Baca Selengkapnya
Prabowo Peringatkan Koruptor: Hei Maling-Maling, Saya Tidak Pernah Gentar Terhadap Kalian!

Prabowo Peringatkan Koruptor: Hei Maling-Maling, Saya Tidak Pernah Gentar Terhadap Kalian!

Prabowo Subianto memberi peringatan terhadap para koruptor.

Baca Selengkapnya
Sahroni: Pengembalian Nilai Kerugian Negara dari Kasus Korupsi Masih Kecil

Sahroni: Pengembalian Nilai Kerugian Negara dari Kasus Korupsi Masih Kecil

Selama ini, kata dia, penanganan kasus korupsi terlalu mengedepankan hukum pidana sebagai alat penyelesaiannya.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan

Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan

Empat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.

Baca Selengkapnya
Ketua KPK Firli Bahuri Tersangka, Ganjar Pranowo: Ini Peringatan, Kekuasaan Cenderung Korupsi

Ketua KPK Firli Bahuri Tersangka, Ganjar Pranowo: Ini Peringatan, Kekuasaan Cenderung Korupsi

"Ini alert (peringatan) buat kita semuanya, bahwa kekuasaan itu umumnya kecenderungan korupsi. Power tends to corrupt itu ada,” kata Ganjar

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara

Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara

OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.

Baca Selengkapnya