Merdeka.com - Sejumlah loyalis Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Romi) menggeruduk kantor DPP PPP yang di huni kubu Suryadharma Ali (SDA). Namun, bentrokan mereda setelah kedua kubu sepakat menggelar mediasi.

Wakil Ketua Umum Romi, Muhammad Mardiono sepakat duduk bersama mencari solusi terbaik atas kisruh kepemilikan kantor Partai Kabah tersebut. Akhirnya, mereka sepakat untuk menjaga dan menggunakan kantor DPP PPP bersama-sama.

"Memberikan ruang seluas-luasnya untuk seluruh aktivitas organisasi secara leluasa. Menggunakan kantor ini secara baik tanpa ada gangguan apa pun," kata Mardiono, di kantor DPP PPP Jakarta, Selasa (2/12).

Mardiono menyatakan guna menjaga stabilitas maka diberlakukan pembagian tugas. Dia mengatakan, berdasarkan kesepakatan itu masing-masing kubu akan menugaskan 10 orang untuk berjaga.

"Kita sepakati untuk menjaga bersama-sama. Ada 10 orang dari kubu sana, 10 orang dari kubu kita menjaga bersama siang malam secara bergantian," terang dia.

Lebih lanjut, Mardiono menerangkan pihaknya akan terus berupaya untuk menjaga situasi agar tidak memanas. Mereka pun berjanji akan segera menyudahi konflik kedua kubu ini.

"Insya Allah tidak. Kita jaga semua," pungkas dia.