Kubu Jokowi tantang pihak Prabowo buktikan kecurangan pilpres
Merdeka.com - Tim Pemenangan Jokowi-JK, Ferry Mursyidan Baldan menantang kubu Prabowo-Hatta yang menyebutkan adanya kecurangan saat pencoblosan pilpres tanggal 9 Juli 2014 kemarin. Alasannya, bila tuduhan yang disampaikan tanpa bukti-bukti kuat bisa mencederai tahapan pemilihan presiden yang sedang berlangsung saat ini.
"Kami minta kalau tuduhan adanya bukti kecurangan itu di mana saja, kapan waktunya dan harus bisa menjabarkan apa saja kecurangannya lalu harus bisa dibuktikan di mana TPS yang melakukannya," tegas Ferry saat menghadiri Rapat Pleno terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Peserta Pemilu 2014, di kantor KPU, Minggu (20/7).
Namun bila tuduhan-tuduhan itu tidak bisa dibuktikan, maka dia meminta kepada kubu lawan untuk menghormati keputusan KPU saat mengumumkan hasil pilpres. "Kalau pemilu tidak diulang maka kami minta mereka bisa hormati hasilnya," ucapnya.
Terlebih lagi, hasil pilpres 2014, sebelumnya sudah dikonsultasikan dengan penyelenggara pemilu dan menjadi bagian yang telah sepakati. Untuk saat ini, proses pengawalan pencoblosan suara pilpres sudah selesai. Karena itulah, dalam setiap satu suara tidak boleh ada satu suara pun yang dicurangi.
Sementara itu, Tim Capres Prabowo-Hatta, Yanuar Arif, mengungkapkan bahwa setelah dilakukan kroscek lapangan ditemukan ada 15 TPS yang dokumennya difotokopi di dalam kotak suara. "Dan setelah kami cek, ada pula 5.812 TPS di Provinsi DKI Jakarta ditemukan pelanggaran. Sehingga wajar bila kami meminta pemungutan suara ulang," ucap Yanuar.
Atas temuan itu, dia memohon kepada KPU untuk mengabulkan pemungutan suara ulang. Menurutnya, waktu pelaksanaan pemilu bisa diperpanjang dan dari hasil pilpres bisa diumumkan pada 20 Oktober dan bukan pada 22 Juli 2014.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca SelengkapnyaJokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama
Jokowi mengajak semua pihak untuk menunggu bersama-sama hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jika Menang Pilpres 2024, Prabowo Mengaku akan Rangkul Semua Kekuatan
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengaku bakal meniru jejak Presiden Joko Widodo atau Jokowi bila memenangkan Pilpers 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tak Sabar Menuju Hari Pencoblosan Pilpres 2024: Saya Ingin Bekerja Secepatnya
Prabowo Subianto mengaku tak sabar menuju hari pencoblosan yakni 14 Februari 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPrabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek
Kendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres 2024, Timnas AMIN: Mudah-Mudahan Tidak Membuat Kacau
Sebelumnya Jokowi menyebut presiden boleh memihak dan kampanye di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo Janji Lindungi Semua Suku dan Agama Jika Menang Pilpres 2024
Prabowo bertekad menjadi pemimpin yang mengayomi seluruh rakyat Indonesia jika menang Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya